Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LapTopper, Alas Laptop yang Mendunia

Kompas.com - 22/03/2010, 08:27 WIB

KOMPAS.com - Indonesia memang negara yang kaya, termasuk bicara peluang usaha dan ide kreatif pebisnis lokalnya. Bahkan alas laptop yang pernah ditemui di era 60-an di luar negeri, lalu menghilang, kemudian hadir di pasar Indonesia. Kini, dunia pun menyambut brand lokal lapTopper.

Perkenalan awal pada akhir 2007, dengan menjual 50 item lapTopper di Cilandak Town Square, tak disangka menjadi titik awal membludaknya pesanan. Sejak konsumen lokal mengenalnya awal 2008, lapTopper terus menjelajah pasar. Pameran di Singapura pada 2009 menjadi terobosan menembus ekspor. Sejumlah 50 item memancing pesanan berjumlah ratusan pada pameran berikutnya.

Jika pernah ada produk serupa dengan bahan plastik, Juananda Sutan Assin dan suaminya, Ramelan Kosasih, mengenalkan lapTopper dengan alas meja berbahan kayu. Kualitas produknya diakui dunia internasional. Produk asli Indonesia ini sudah beredar di Australia, Brunei Darussalam, Malaysia, bahkan Mesir, selama dua tahun terakhir.

Karakter lapTopper sangat mudah dikenali, dan brand ini sudah melekat kuat saat konsumen melihatnya. Fiturnya terdiri atas bantalan yang nyaman digunakan untuk memangku berapa pun ukuran laptop Anda. Bentuk yang umum adalah seperti huruf U yang terasa pas di pinggang.

Lalu ada bantalan berisi butiran styrofoam yang membuat meja mungil laptop lebih fleksibel dengan apa pun permukaannya seperti di tempat tidur, pangkuan Anda, dan lantai sekalipun. Bahan katun yang membungkus bantalan juga memiliki variasi desain yang unik dan menyesuaikan karakter si empunya. Warna, motif, dan bahkan bahan berdasar batik bisa menjadi pilihan personal.

Desain kayu penyangga juga bisa disesuaikan dengan permintaan, seperti dicetak dengan foto keluarga, atau foto kenangan bersama sahabat. Ukuran tersedia dalam 3 pilihan, yakni S (40 x 30 cm), M (40 x 50 cm), dan L (40 x 60 cm). Bentuk dan motif kayu juga beragam, bahkan ada tambahan kipas yang membantu sirkulasi udara laptop.

Nana, panggilan Juananda, memang mengambil peran penting dalam kontrol kualitas produk. Pemilihan motif, desain, dan bentuk lapTopper, juga melibatkan perannya langsung.

"Bicara desain dan bahan sangat berhubungan dengan taste. Termasuk dalam pemilihan motif dan warna, taste sangat berperan sekali. Tentu saja dengan melihat juga kebutuhan konsumen," papar Nana kepada Kompas Female.

Kejelian melihat tren desain motif dan kebutuhan pelanggan memang menjadi kunci kesuksesan lapTopper. Menurut Nana, produknya memenuhi semua karakter maskulin dan feminin. Segmen pasar pun beragam mulai anak-anak hingga dewasa.

Meski fungsi utamanya adalah sebagai meja laptop yang mobile, lapTopper juga punya fungsi lain seperti alas meja untuk makan, menulis saat di kendaraan, dan lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com