Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbagai Gangguan yang Mirip Penyakit Pikun

Kompas.com - 07/04/2010, 14:49 WIB

KOMPAS.com — Dalam buku referensi medis Mayo Clinic disebutkan, ada beberapa kondisi yang memiliki tanda dan gejala serupa dengan demensia (kepikunan), terutama pada orangtua. Ada dua kondisi yang sering disalahartikan sebagai demensia, yaitu depresi dan delirium.

Depresi dapat menimbulkan kesulitan dalam mengingat, berpikir jernih, dan berkonsentrasi. Ada kalanya depresi muncul dalam kaitan dengan demensia. Menurut penjelasan dr Samino, SpS (K), Ketua Asosiasi Alzheimer Indonesia, penyakti demensia bisa disertai gangguan perilaku.

"Makin lama modalitas intelektual seorang penderita demensia akan makin menurun, bahkan disertai gangguan psikobehaviour berupa denial, depresi, paranoid, serta agitasi. Semuanya ini diawali dengan gangguan memori dulu," kata dr Samino. Dalam kasus seperti ini, kemerosotan emosional serta intelektual dapat lebih ekstrem.

Sementara itu, delerium merupakan keadaan akut dari kebingungan mental yang berlangsung sementara, yang banyak dialami orangtua yang mengidap penyakit paru-paru atau jantung, penyakit infeksi, kekurangan gizi, interaksi obat, atau gangguan hormonal.

Seseorang yang tiba-tiba kehilangan orientasi, kehilangan berbagai keterampilan mental, atau kehilangan kesadaran lebih cenderung dianggap mengalami delirium daripada demensia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com