Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Beras Diperkirakan Naik 3,4 Persen

Kompas.com - 11/08/2010, 16:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepanjang bulan Ramadhan hingga Lebaran nanti, Pemerintah memperkirakan harga beras naik sekitar 3,47 persen. Gejolak kenaikan harga di atas perkiraan akan diantisipasi dengan operasi pasar.

"Sekarang di Jatim sudah mulai panen agak lebih banyak sehingga kondisi harga juga membaik. Jadi sekitar 3,4 persen saja sekarang kenaikan harga pada bulan terakhir ini," ungkap Menneg BUMN Mustafa Abubakar usai rakor ketahanan pangan di kantor Menko Perekonomian, Rabu (11/8/2010).

Mustafa mengatakan kenaikan harga beras disebabkan faktor psikologi menjelang masuk puasa yang memang siklus tahunan. Untuk itu, Pemerintah akan terus menyebarkan informasi yang lebih komprehensif tentang ketersediaan beras.

Pemerintah juga akan segera menjalankan rencana percepatan penyaluran raskin sehingga gangguan-gangguan dapat diantisipasi. "Jadi gangguan-gangguan yang mungkin bukan karena supply demand, itu bisa lebih di-netralisir. Kalau kenaikan karena kurang distribusi itu yang perlu diwaspadai," katanya.

Mustafa juga menegaskan tidak ada masalah dengan stok. Hanya saja, Pemerintah menekankan kewaspadaan pada distribusi bahan pokok menjelang Lebaran. Penyediaan stok akan diutamakan untuk kawasan Indonesia timur atau daerah minus daripada daerah surplus.

Sender lin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com