Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada! Penghipnotis Incar Orang Latah

Kompas.com - 28/08/2010, 08:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Hati-hati bila di antara Anda cenderung latah! Sebab, seseorang yang latah berpotensi jadi target pelaku kejahatan dengan hipnotis.

"Pola pikir orang yang menderita latah itu lompat-lompat. Ini bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan dengan hipnotis," kata Mardigu Wowiek Prasantyo, seorang praktisi hipnoterapi, ketika dihubungi Kompas.com di Jakarta, Jumat (27/8/2010).

Pelaku kejahatan dengan hipnotis punya cara untuk mengetes korbannya latah atau tidak. Misalnya, kata Mardigu, pelaku menjatuhkan uang koin tepat di depan korban.

"Kalau reaksinya latah, ya berpotensi sebagai korban hipnotis," kata Mardigu. Namun, bila ternyata tidak, pelaku akan berpura-pura tindakannya akibat ketidaksengajaan semata.

Bila Anda latah dan hendak mudik, lebih baik pergi bersama orang lain seperti keluarga atau teman. Dengan banyaknya orang di sekeliling Anda, pelaku hipnotis akan berpikir dua kali untuk menjalankan aksinya.

Bertepatan dengan jelang Lebaran, Mardigu mengimbau para calon pemudik agar tidak membawa barang terlalu banyak.

Menurut Mardigu, "Bawa yang penting-penting saja. Kalau membawa terlalu banyak, nanti akan kebingungan, konsentrasi pun terpecah." Kalau sudah pecah konsentrasi, si penjahat hipnotis pun siap beraksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com