Setiap 3 Bulan Perempuan Ganti Warna Rambut

KOMPAS.com - Perempuan punya kepedulian tinggi soal penampilan, terutama tata rambut. Rambut yang terawat, indah, tertata rapi, bahkan mengikuti tren warna rambut terkini mendongkrak kepercayaan diri. Keindahan rambut dinilai sebagai daya tarik utama dari total penampilan fisik perempuan. Bahkan tak sedikit perempuan yang gemar ganti warna rambut untuk menunjang penampilannya.

"Rambut penting diperhatikan, karena menjadi daya tarik utama penampilan. Rambut menjadi pusat perhatian utama, bahkan sebelum tata rias wajah," kata penata rambut ternama Rudy Hadisuwarno seusai peluncuran tren warna rambut di Jakarta, Rabu (15/6/2011).

Pewarnaan rambut menjadi salah satu cara untuk mendapatkan tata rambut yang menarik dan gaya untuk menunjang penampilan. Rudy mengungkapkan, dari pengalamannya bertemu pelanggan di salon miliknya, kebanyakan perempuan mengganti warna rambut setiap tiga bulan sekali.

Perempuan cenderung bosan dengan gaya rambutnya. Namun selain itu, perempuan rajin ke salon untuk menata rambutnya karena memang sudah waktunya merapikan potongan rambut atau mengharmonisasikan warna rambut yang mulai pudar. Mengenai zeberapa sering perempuan mengganti warna rambutnya sangat bergantung dengan karakter perempuan itu sendiri, lanjut Rudy.

"Biasanya perempuan mengganti warna rambut setiap tiga bulan. Kebiasaan ini bergantung karakter perempuan tersebut. Ada tipe perempuan yang berani dan drastis mengganti warna rambut secara total. Atau ada juga tipe kalem yang hanya mengganti sedikit saja warna rambutnya. Ada juga yang mengganti warna rambut setiap satu bulan sekali," jelas Rudy mengakui ada juga tipe perempuan yang konservatif dan setia dengan warna rambut yang sama dari tahun ke tahun.

Anda termasuk tipe perempuan yang mana jika bicara soal penataan rambut?