Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Indonesia Paling Banyak Belanja Suvenir

Kompas.com - 06/12/2011, 20:04 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wisatawan Nusantara atau orang Indonesia yang melakukan perjalanan wisata di dalam negeri, ternyata banyak mengeluarkan uang saat berwisata untuk membeli oleh-oleh atau suvenir.

"Wisnus (wisatawan Nusantara) meningkat jumlah pengeluarannya. Wisman (wisatawan mancanegara) berbelanja untuk makanan dan hiburan. Kalau wisnus lebih banyak di suvenir. Rata-rata 10 persen untuk oleh-oleh dan suvenir. Karena itu, penting kaitannya dengan ekonomi kreatif," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu di acara Konferensi Pariwisata Nasional, di Jakarta, Senin (5/12/2011).

Ia menambahkan, kuliner sebagai salah satu sektor ekonomi kreatif perlu dikembangkan pula oleh masing-masing daerah. Di tengah krisis ekonomi di dunia, kata Mari, pasar dalam negeri menjadi sabuk pengaman.

Seperti yang diungkapkan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa di acara yang sama, pendapatan per kapita di Indonesia semakin membaik, yaitu sekitar 3.500 dollar AS.

"Kondisi ekonomi rakyat Indonesia semakin baik. Kelas menengah baru Indonesia tumbuh 8 hingga 9 juta per tahun. Mereka ini potensial menjadi wisatawan-wisatawan dalam negeri. Trend young couples atau anak-anak muda berwisata di tengah krisis ekonomi global," tutur Hatta.

Sementara itu, Mari menuturkan, wisnus asal Banten menunjukkan angka pertumbuhan tertinggi. Kemudian dilanjutkan wisnus asal Jawa Timur dan Sumatera Utara. Adapun sumbangan wisnus terhadap perjalanan dalam negeri terbesar adalah wisnus asal Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com