Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Butuh "Sharp Positioning" untuk Bersaing di Pasar Wanita

Kompas.com - 16/12/2011, 14:56 WIB

KOMPAS.com — Sebagai brand yang dibuat untuk perempuan, sejatinya sebuah produk kosmetik tak mengalami kesulitan dalam meraih pasar perempuan. Namun, pasar kosmetik yang saat ini sudah begitu luas membuat setiap brand kosmetik harus lebih cermat dalam memosisikan diri.

Untuk bersaing dalam pasar perempuan, Caring Colours berfokus pada positioning dan membangun komunitas. Berangkat dari kata "care", produk ini ingin menguatkan esensi brand-nya sebagai skincare make-up yang selalu peduli pada konsumennya dengan peduli pada kulit dan pada kehidupannya. Bagaimanapun, penampilan yang menarik tentu akan menunjang profesionalitas di dunia kerja.

"Positioning kami adalah bahwa Caring Colours adalah skincare make-up, yang harus dibedakan dari decorative make-up. Berbagai komponen dalam produk Caring Colours mengandung bahan perawatan kulit, seperti SPF15, antipolutan, antioksidan, moisturizer, dan lain sebagainya," papar Wulan Tilaar, Direktur PT Cantika Puspa Pesona, Martha Tilaar Group, dalam presentasinya di sesi Women for Market-Share, The MarkPlus Conference 2012, The Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (15/12/2011) lalu.

Menurut Wulan, sharp positioning dibutuhkan mengingat Martha Tilaar Group memiliki sembilan brand yang harus dipelihara. Target konsumen Caring Colours adalah perempuan profesional muda, yang membutuhkan tempat untuk saling berbagi informasi dan berjejaring. Strategi paling efektif untuk merengkuh pasar perempuan sekaligus memenuhi kebutuhan mereka adalah membangun komunitas melalui social media, seperti Facebook, Twitter, dan YouTube.

Sebagai platform strategi dalam merebut hati wanita, brand ini mengangkat apa yang disebut E2C, yaitu Engagement, Evangelism, dan Conversation. Melalui program marketing public relations, Caring Colours mencoba untuk selalu terlibat (engage) dalam setiap kehidupan wanita. Kegiatan seperti demo make-up, membuka booth di berbagai acara, serta mengadakan seminar dan gathering adalah beberapa aksi yang mereka lakukan.

Caring Colours juga mencetak beberapa pewarta produk (evangelist), dengan mengadakan Young Caring Professional Award (YCPA). Mereka yang terpilih adalah para perempuan profesional dan entrepreneur muda yang memiliki perjalanan karier dan pencapaian yang menarik. "YCPA Ambassador bertindak sebagai brand personality builder. Mereka tidak hanya menginspirasi orang-orang di sekitar mereka, tetapi juga masyarakat luas," ujar Wulan.

Para ambassador YCPA ini lalu bergabung dengan para pakar dari Caring Colours untuk berbagi informasi mengenai karier, wirausaha, kecantikan, fashion, dan tentunya mengenai kehidupan pribadi, melalui community blog (conversation). Contohnya Riezka Rahmatiana, ambassador YCPA yang juga pendiri JustMine Pisang Ijo, menjawab sendiri pertanyaan para Caringlova—sebutan untuk para pengguna Caring Colours—mengenai kewirausahaan.

"Pada akhirnya, Caring Colours adalah wadah untuk giving back. Kami bisa sharing apa saja yang bisa dibagikan kepada konsumen. Kami mendorong mereka untuk membuka usahanya sendiri sehingga konsumen tidak hanya membeli produk dan memakainya, tetapi juga mendapatkan added value dari berbagai kegiatan ini," tutup Wulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tempat Sewa Baju Pengantin Adat di Jakarta, di Mana Saja?

Tempat Sewa Baju Pengantin Adat di Jakarta, di Mana Saja?

Look Good
Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com