Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saudara Kandung Kena Stroke, Anda Juga Berisiko

Kompas.com - 12/04/2012, 06:34 WIB

KOMPAS.com - Perdebatan mengenai apakah stroke penyakit keturunan atau bukan masih terus berkembang. Namun riset teranyar para ilmuwan Swedia menemukan petunjuk bahwa risiko stroke bisa dilihat dari ada tidaknya saudara kandung yang memiliki riwayat stroke.  

Peneliti melaporkan, individu yang memiliki saudara kandung laki-laki atau perempuan dengan stroke, maka risiko mereka terkena stroke bisa naik sampai 64 persen ketimbang mereka yang tidak memiliki riwayat keluarga dengan stroke.

Bahkan, risiko stroke dapat meningkat lebih tinggi apabila seseorang memiliki saudara kandung dengan stroke saat usianya masih relatif muda. Sebagai contoh, ketika saudara Anda mengalami stroke sebelum usia 56 tahun, maka saudara mereka (adik atau kakak) memiliki risiko terserang stroke hampir dua kali lipat.

Temuan mengacu pada jenis yang paling umum dari stroke - yang disebut stroke iskemik - yang terjadi ketika aliran darah terputus ke otak sebagai akibat dari penyumbatan di pembuluh darah.

"Pasien yang ada di zona risiko terkena serangan jantung atau stroke harus dibuat sadar bahwa faktor genetik mempunyai kontribusi besar," kata pemimpin studi, Dr Erik Ingelsson, seorang profesor epidemiologi kardiovaskular dari Karolinska Institute, Stockholm.

Namun peneliti menegaskan, temuan ini tidak berarti bahwa orang dengan riwayat keluarga stroke ditakdirkan untuk menderita stroke. Ingelsson menambahkan, "risiko keluarga meningkat mungkin tidak hanya disebabkan oleh genetika," katanya.

"Gaya hidup serupa dalam keluarga juga bisa terlibat - dan gaya hidup tentu saja dapat dimodifikasi," tambahnya.

Temuan ini dipublikasikan pada 10 April 2012 dalam Journal Circulation: Cardiovaskular Genetics.

Data American Heart Association mencatat, ada sekitar 700.000 orang Amerika mengalami stroke iskemik setiap tahun.

Untuk mencari tahu bagaimana hubungan antara riwayat keluarga dan risiko stroke, peneliti melibatkan lebih dari 30.700 pria dan wanita yang saudaranya pernah mengalami stroke dan 152.000 orang dewasa yang memiliki saudara kandung tanpa riwayat stroke.

Hasilnya, mereka yang memiliki saudara atau saudari dengan riwayat stroke (61-64 persen) lebih mungkin menderita stroke ketimbang orang yang tidak memiliki riwayat keluarga dengan stroke.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com