Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditolak Bersalin, Keluarga Pasien Mengamuk di RS

Kompas.com - 02/05/2012, 00:25 WIB
Junaedi

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Kesal karena ditolak dokter dan bidan rumah sakit tanpa alasan yang rasional, puluhan keluarga pasien mengamuk di ruang bersalin Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Selasa (1/5/2012) petang.

Mereka kesal lantaran keluarga mereka yang hampir melahirkan tidak mendapat penanganan medis oleh petugas rumah sakit. Dokter dan bidang rumah sakit beralasan sang pasien ditolak karena menggunakan jampersal.

Bidan rumah sakit malah meminta sang pasien agar dirujuk ke Rumah Sakit Parepare. Sejumlah bidang yang dinilai mengabaikan hak pelayanan pasien yang sedang sangat membutuhkan bantuan nyaris dipukuli keluarga pasien.

Takut jadi sasaran amuk keluarga pasien, sejumlah bidan memilih kabur dari rumah sakit entah ke mana.

Sementara pasien Nur Asia yang sudah menunggu waktu melahirkan hanya bisa meringis kesakitan tanpa mendapat penanganan dokter maupun bidang rumah sakit, agar bisa melahirkan dengan selamat.

Keluarga Nur Asia akhirnya memilih menjadi pasien umum dengan harapan segera mendapat tindakan medis untuk menyelamatkan ibu dan bayinya yang sedang berjuang untuk melahirkan anaknya.

Sayangnya, meski sudah berstatus pasein umum, tetap saja ditolak dokter dan bidang dengan beragam alasan yang tidak bisa diterima keluarga pasien.

Keluarga pasien pun makin kalap dan memburu sejumlah bidan yang dinilai mempermainkan keluarga meraka.

Keluarga kesal karena untuk sampai ke rumah sakit, Nur Asia sempat berjuang selama berjam-jam dalam perjalanan dari desanya menuju rumah sakit.

Tak dapat pertolongan, Nur Asia akhirnya dipulangkan keluarganya ke kampung halamannya kembali di Kecamatan Tapango, Polewali Mandar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com