Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2012, 17:20 WIB

KOMPAS.com - Kondisi gigi bisa jadi barometer kesehatan tubuh Anda. Ternyata banyak sekali penelitian yang sudah dilakukan, serta terus dikembangkan, mengingat hubungan antara gigi dan kesehatan secara menyeluruh. Hasil dari penelitian tersebut menelurkan sebuah fakta bahwa orang yang memiliki gigi yang sehat cenderung memiliki tubuh yang tahan penyakit. Sebab gigi yang sehat menurunkan risiko Anda terserang penyakit jantung, diabetes, hingga melahirkan bayi prematur. Sebelum semua terlambat, sekarang saatnya memberi perhatian terhadap organ tubuh kita yang satu ini. Ingat, gigi sehat menghasilkan tubuh sehat dan bonus senyum cantik.

1. Sejumlah studi telah banyak memaparkan bahwa peradangan dan bakteri yang bersemayam dalam mulut dan gusi dapat menjalar ke pembuluh darah. Nah, invasi bakteri mulut ini akan menyebabkan pembuluh darah mengeras. Pengerasan pembuluh darah yang terjadi akan mendongkrak risiko Anda terkena serangan jantung. Sementara itu, lemak yang terdapat di dalam pembuluh darah dapat pecah mengalir menuju otak, dan memicu serangan stroke.

Belum cukup fakta mengerikan di atas, ini tambahan dari British Medical Journal: studi teranyar yang menganalisa 11.000 orang dewasa membuktikan, mereka yang malas menyikat gigi memiliki risiko terserang penyakit jantung 70 persen lebih besar dibandingkan mereka yang menyikat gigi dua kali sehari. Jadi, sayangilah jantung Anda dengan merawat gigi dengan baik.

2. Para dokter telah lama mengetahui bahwa penderita diabetes tipe 2 berisiko tinggi mengalami penyakit periodontal (gusi). Ternyata, ini juga bisa berlaku sebaliknya. Jadi Anda bisa mencegah penyakit diabetes dengan menjaga kesehatan mulut. Dengan kata lain, mencegah penyakit gusi juga menurunkan risiko Anda terserang diabetes tipe 2.

Sebuah penelitian terbaru dari Mailman School of Public Health, Columbia University, Amerika, terhadap 9.296 responden non-diabetes berusia 20 tahunan membuktikan, mereka yang memiliki penyakit periodontal memiliki risiko dua kali lipat terkena penyakit diabetes tipe 2 dibandingkan mereka yang tidak memiliki penyakit gusi. Meskipun dibutuhkan penelitian lebih lanjut, akan tetapi teorinya infeksi serius pada mulut dapat menjalar pada tubuh dan mengganggu kemampuan tubuh untuk mengolah insulin.

3. Menjaga kebersihan serta kesehatan mulut juga dapat membantu menjaga paru-paru tetap sehat. Penelitian terbaru di Journal of Periodontology, mengungkap fakta bahwa pasien yang menderita penyakit pernafasan seperti pneumonia, bronkitis akut, infeksi saluran pernafasan atas, atau COPD (chronic obstructive pulmonary disease) ternyata memiliki kesehatan periodontal yang lebih buruk. Alasan untuk ini terletak pada bakteri yang disebabkan oleh penyakit periodontal, terbentuk di tenggorokan bagian atas. Dari situ bakteri dapat dengan mudah terhirup ke dalam saluran pernafasan bagian bawah dan dapat menghambat pernafasan. Tak menutup kemungkinan berkembang menjadi masalah penyakit paru yang lebih serius.

4. Sepertinya ilmu pengetahuan terus menemukan hubungan antara kesehatan mulut dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Penelitian terbaru dari Karolinska Institute, Stockholm, Swedia, menemukan hubungan antara penyakit gusi dan kanker payudara. Dalam hasil temuannya terungkap bahwa perempuan yang memiliki penyakit gusi serta yang sudah pernah tanggal giginya, 11 kali lebih mungkin terserang kanker payudara. Ini adalah penelitian pertama yang melihat hubungan antara kesehatan gigi dan payudara. Sejauh ini penelitian terus dilakukan untuk menguatkan hasilnya.

5. Jika Anda sedang hamil atau merencanakan kehamilan, penting bagi Anda untuk memerhatikan kesehatan mulut. Masalah kebersihan mulut tak boleh diabaikan oleh ibu hamil, sebab menurut penelitian American Academy of Periodontists, 50 persen wanita hamil mengalami penyakit gingivitis, suatu kondisi yang membuat gusi meradang, berdarah, bengkak, atau lembek. Bila hal ini dibiarkan dapat menyebabkan penyakit periodontal, dan tentunya bukan kondisi ideal bagi ibu hamil. Pasalnya, sebuah infeksi serius bisa menciptakan masalah nantinya di ruang bersalin.

Saat ini sedang dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hubungan langsung antara infeksi bakteri di mulut dengan kelahiran prematur, angka kelahiran rendah, dan preeklamsia. Untuk amannya, saat hamil rajinlah merawat diri dengan menyikat gigi, flossing, serta tak lupa rutin mengunjungi dokter gigi Anda. Jangan anggap remeh segala keluhan yang timbul pada gigi dan mulut Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com