Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2012, 07:23 WIB

TANYA :

Dok, saya mempunyai istri yang baru saja melahirkan. Dia melahirkan melalui proses yang sulit. Setelah melahirkan, istri saya berubah drastis. Sampai saat ini dia tidak mau memegang dan merawat anak kami.  Dia banyak mengurung di kamar, tidak mau melakukan apa-apa. Kadang diajak komunikasi tidak nyambung. Ia juga kadang suka tertawa dan menangis secara bersamaan, bahkan pernah sekali waktu dia membenturkan kepalanya ke tembok, dia selalu bilang ga mau punya anak. Terkadang dia menyuruh saya umtuk memberikan anak kami kepada orang lain. Saya sangat khawatir dengan kondisi istri saya. Sebenarnya apa yang terjadi dengan istri saya? Sebab sebelumnya istri saya adalah orang yang ceria dan pekerja keras. Anak kami sudah umur 3 bulan tapi istri saya tetap tidak mau merawat, sehingga kami memerlukan bantuan orang lain untuk merawat anak kami. Solusi apa yang harus saya ambil.

(Yohanes 28, Surabaya)

JAWAB :

Pak Yohanes yang baik,
Saya berempati mendengarkan cerita yang dialami ibu dan bapak sekeluarga. Gejala-gejala yang dialami ibu mirip dengan suatu gangguan jiwa yang sering terjadi pasca melahirkan yaitu Depresi pasca melahirkan atau Gangguan Psikotik pasca melahirkan. Saya pernah menuliskan tentang hal ini di blog Kompasiana http://kesehatan.kompasiana.com/ibu-dan-anak/2010/06/04/depresi-pasca-melahirkan/.

Untuk lebih baiknya segera dibawa ke psikiater untuk mendapatkan perawatan yang baik. Kondisi ini walaupun tidak terlalu banyak prevalensinya tetapi cukup sering dikhawatirkan membuat penurunan kualitas hidup ibu dan anaknya. Anak yang dirawat oleh ibu yang mengalami depresi juga perkembangan fisik dan psikologisnya akan mengalami keterlambatan.

Itulah mengapa penanganan segera perlu dilakukan. Perlu diingat bahwa kondisi yang dialami oleh istri bapak sepertinya bukanlah kondisi normal psikologis yang kerap terjadi pada ibu pasca melahirkan yang disebut baby blues. Semoga bisa segera mencari perawatan psikiatri.

Salam Sehat Jiwa

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com