Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Urine, Anak Bupati Polewali Negatif Narkoba

Kompas.com - 30/10/2012, 21:38 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Setelah melalui test urine di Laboratorium Forensik Polda Sulselbar di Makassar, Polres Polewali Mandar, Sulawesi Barat menyatakan AI, anak Bupati Polewali Mandar Ali Baal Basdar negatif narkoba. Selain AI, rekannya, YS dan FD juga dinyatakan bebas narkoba.

Informasi itu disampaikan Kapolres Polewali Mandar AKBP Johan Priyoko kepada Kompas.com, Selasa (30/10/2012). Sebelumnya, AI, YS, FD dan AW ditangkap polisi karena ditemukan tiga linting ganja siap isap di mobil sedan yang ditumpangi mereka.

Namun hasil tes urine tadi siang, hanya AW yang dinyatakan positif narkoba. "Hanya AW yang dinyatakan positif (narkoba). Sedangkan AI, FD dan YS hasilnya negatif. AW resmi jadi tersangka dan ditahan petugas berdasarkan bukti-bukti yang ada," ujar Johan.

Menurut Kapolres, AW sendiri sudah lebih dahulu mengakui jika tiga linting ganja yang ditemukan di mobil sedan mewah bernomor polisi DC 610 BU berwarna merah itu adalah milik AW. Hanya saja AW belum menjelaskan asal usul barang tersebut hingga sampai di tangan AW.

Di bagian lain, Ketua Lembaga Bantuan Hukum Sulawesi Barat, Abdul Kadir SH kepada Kompas.com mendesak Kapolres Polewali Mandar AKBP Johan Priyoko untuk mengusut tuntas dan adil kasus narkoba yang diduga melibatkan anak bupati Polewali Bandar.

"Jangan karena melibatkan anak pejabat atau orang 'besar', hukum menjadi terkesan tumpul dan tebang pilih," ujar Abdul kadir.

Menurut Abdul kadir, momentum kasus ini bisa menjadi ajang pembuktian bagi polisi kepada masyarakat atau publik Polewali apakah slogan penegakan hukum yang sama dan adil bagi semua warga seperti yang dikampanyekan polisi selama ini bisa diwujudkan, atau justru malah makin menciderai kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. "Semua itu tergantung kepada kepolisian," tandas Abdul Kadir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com