Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/04/2013, 14:21 WIB

TANYA :

Dok, sudah beberapa bulan ini bibir saya kering dan mengelupas dan saya berusaha untuk mengobatinya dengan memakai pelembab bibir tapi tidak ada hasilnya. Bahkan akhir-akhir ini bibir saya memutih sampai ke sekeliling bibir dan sesekali gatal. Mengapa seperti itu dok...dan bagaimana cara penyembuhannya? Atas bantuan dokter saya ucapkan terimakasih.

(Elvri Simbolon, 42 th, Tarutung)

JAWAB :

Ibu Elvri yang baik,

Berdasarkan gejala-gejala yang anda sebutkan mengenai bibir anda, kemungkinan terbesar anda sedang mengalami Keilitis Moniliasis.
Keilitis Moniliasis adalah peradangan pada bibir yang berkaitan dengan Candida albicans dan kebiasaan menjilat bibir.

Organisme Candida dapat masuk ke lapisan dalam bibir setelah lapisan tipis bibirnya rusak, yang disebabkan oleh keadaan basah dan kering yang berulang-ulang dari jaringan-jaringan bibir.

Akibatnya terjadi pengelupasan lapisan epitel permukaan dan dapat terlihat sisik keputihan halus. Keluhan-keluhan yang sering dijumpai pada keadaan ini adalah bibir merekah, kering, gatal, rasa terbakar, dan tidak dapat makan makanan yang pedas.

Reaksi hipersensitif terhadap bahan-bahan yang terdapat di dalam pelembab bibir atau lipstik dapat mirip gejalanya seperti yang telah disebutkan diatas.

Perawatan yang dapat dilakukan untuk kasus ini adalah menghentikan kebiasaan menjilat bibir, menghentikan terlebih dahulu pemakaian pelembab bibir atau lipstik jika menimbulkan gejala tersebut, dan pemberian salep nistatin (salep anti jamur) yang dapat diperoleh dengan resep oleh Dokter Gigi.

Untuk penegakan diagnosa, sebaiknya anda datang ke Dokter Gigi Spesialis Penyakit mulut (Drg., Sp.PM). Sehingga perawatan yang diberikan akan sesuai dengan hasil pemeriksaan langsung terhadap bibir anda.

Demikian Ibu Elvri, semoga lekas sembuh.

Salam gigi sehat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com