Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anda Tak Perlu Keseringan Unggah “Selfie” Saat Hari Raya

Kompas.com - 05/06/2017, 09:03 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudah menjadi kebiasaan sebagian masyarakat modern di Indonesia untuk mengunggah selfie di setiap momen kehidupan, tak terkecuali kala Idul Fitri.

Momen itu dimanfaatkan untuk memberitahukan kepada khalayak tentang suka cita yang mereka alami di Hari Raya. 

Namun, Anda harus mulai membatasi mengunggah selfie kalaHari Raya.

Sebab, menurut seorang psikolog, Rosdiana Setyaningrum, mengunggah selfie  sama sekali tidak berkaitan dengan makna silaturahmi Idul Fitri yang sesungguhnya. 

“Dia posting selfie-selfie, itu kan tidak terlalu banyak efek untuk silaturahmi. Muka kita lagi, muka kita lagi,” kata Rosdiana saat acara Yogrt di kawasan SCBD, Jakarta, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Rosdiana mengatakan, terlalu banyak mengunggah selfie dalam akun media sosial juga bisa membuat orang lain jenuh. 

Sebab, teman-teman Anda akan merasa tidak akan ada manfaatnya terlalu sering melihat selfie yang diunggah ke media sosial.

Dia mengingatkan keseringan unggah selfie di media sosial bisa kehilangan teman di dunia maya tersebut.

Selain itu, Anda juga harus siap menerima komentar negatif bila ada yang tak suka dengan foto diri Anda.

“Sekarang kalau banyak selfie, enggak ada temennya juga. Ini orang ngapain sih,” imbuhnya.  

Oleh karena itu, Rosdiana menyarankan, agar setiap orang memahami dulu tujuan bermedia sosial, apakah ingin tampil semata atau memberikan informasi dan konten menarik.

Lalu, sebagai jalan keluar, Rosdiana menganjurkan supaya mengisi media sosial diisi dengan konten inspiratif dan menarik, misalnya, berbagi foto kondisi lalu lintas saat perjalanan mudik, suasana kampung halaman, dan panorama indah. 

"Lebih menyenangkan suasananya. Suasana kampung beda. Tradisinya. Kemudian, foto kebersamaan dengan keluarga. Kalau mau foto baju baru ya sekali aja cukup ya,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com