Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/07/2017, 08:00 WIB
Syafrina Syaaf

Penulis

Sumber Newsweek

KOMPAS.com – Umumnya, anak yang paling pintar tidak terlalu populer di sekolah. Bahkan, anak-anak pintar ini sering kali disebut dengan istilah kutu buku. Sebab, mereka lebih sering menghabiskan waktu untuk belajar, membaca buku, dan menghapal.

Nah, apabila Anda saat masih bersekolah dulu tergolong anak pintar, maka hasil studi dari Edinburgh University, Oxford, dan University College London ini menjadi kabar bahagia untuk Anda.

Studi tersebut menyebutkan, mereka yang semasa kecil memiliki IQ (Intelligence Quotient) tinggi ditemukan berusia panjang ketimbang pemilik IQ standar atau biasa-biasa saja.

Studi yang dirilis oleh BMJ Journal ini berdasarkan survei terhadap 75.252 pria dan wanita yang lahir pda tahun 1936.

Semua responden tersebut telah berpartisipasi dalam uji IQ dengan standar internasional pada tahun 1974.

Peneliti mengonfirmasi bahwa 25.979 responden meninggal pada tahun 2015 dan 30.464 masih hidup di tahun 2017.

Ternyata, mereka yang meninggal pada tahun 2015 dan masih hidup hingga tahun ini memiliki skor IQ tinggi saat usia 11 tahun.

Selain itu, peneliti juga menemukan responden yang memiliki IQ tinggi yang telah meninggal tidak menderita penyakit jantung, stroke, gangguan pernapasan, kanker perut, dan kanker paru-paru saat usia mencapai 79 tahun.

Kesimpulannya, peneliti menuliskan bahwa responden dengan IQ 115, lebih kurang 28 persen masih hidup hingga usia 76 tahun, tetapi responden dengan IQ di bawah 100 telah meninggal sebelum 70 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Newsweek
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com