Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 31 Juli 2017, 10:14 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

KOMPAS.com - Di satu titik, Anda mungkin pernah mengalami emosi di luar kendali, baik itu marah, sedih, atau stres. Tentu, tak di setiap kesempatan Anda memiliki orang lain untuk berbagi cerita.

Namun, menurut studi dari Michigan State University (MSU) dan University of Michigan, Anda dapat menemukan tempat untuk berbagi pada diri sendiri.

Menurut peneliti, biasanya ada dua cara yang digunakan orang saat merenungkan pengalaman mereka. Pertama, dengan pendekatan orang pertama, yaitu menjadikan diri sendiri sebagai orang pertama, misalnya dengan pertanyaan "Mengapa saya begitu stres?", “Mengapa hal ini menimpa saya?”, “Mengapa mereka melakukan itu kepada saya?”.

Yang kedua, dengan pendekatan orang ketiga, yaitu menjadikan diri sendiri sebagai orang ketiga (orang lain), misalnya dengan pernyataan “Kamu akan baik-baik saja, mari pikirkan jalan keluar”, “Mari buktikan kalau kamu bisa”, “Kamu masih beruntung, banyak orang lain yang tak seberuntung kamu!”

Ketika para periset MSU meminta responden bereaksi terhadap pemicu emosi seraya mengawasi aktivitas otak mereka, para periset menemukan bahwa partisipan akan bereaksi kurang emosional saat mereka melakukan pendekatan kedua, yaitu menjadikan diri sendiri sebagai orang lain atau orang ketiga.

Kemungkinan, menurut peneliti, ini terjadi karena mengambil sudut pandang orang ketiga dapat membantu orang berpikir dengan lebih objektif.

"Cara ini dapat membantu orang mendapatkan sedikit jarak psikologis dari pengalaman mereka, yang seringkali berguna untuk mengatur emosi," kata Jason Moser, profesor psikologi dari MSU, mengatakan dalam siaran pers.

Studi yang dilakukan oleh University of Michigan juga memantau aktivitas otak orang-orang yang terkait emosi dengan cara membuat mereka merenungkan pengalaman menyakitkan dari masa lalu.

Hasilnya, saat mereka berbicara pada diri sendiri sebagai orang ketiga, cara itu efektif mengurangi aktivitas di bagian otak yang terkait dengan pengalaman menyakitkan. Sehingga regulasi emosional menjadi lebih baik.

Jadi, ketika Anda berbicara dengan diri sendiri untuk sesuatu yang membuat sedih, marah, atau stres, jadilah orang ketiga untuk diri sendiri seperti berkata dalam hati “Kamu bisa melaluinya, mari pikirkan caranya!”

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau