BrandzView
Halaman ini merupakan kerja sama antara Prodia dan Kompas.com

Hindari 6 Menu Ini untuk Makan Siang Anda!

Kompas.com - 30/10/2017, 11:11 WIB
Aningtias Jatmika

Penulis

KOMPAS.com - Kita tentu sering mendengar ungkapan bahwa sarapan adalah hal yang paling penting dalam jadwal makan harian Anda. Hal itu memang benar adanya. Namun, bukan berarti pula harus memandang makan siang dan makan malam sebelah mata.

Makan siang juga memiliki peranan yang sangat penting. Sebab, makan sianglah yang akan memengaruhi bagaimana hari Anda selanjutnya. Apakah akan tetap bugar hingga malam hari atau malah justru akan berantakan karena pola makan yang salah.

Untuk menghindari ancaman bad day, laman Women’s Health, Senin (16/10/2017), menuliskan 6 menu yang sebaiknya tidak Anda pilih untuk makan siang. Berikut ulasannya.

1. Roti
Aktivitas yang tinggi kadang membuat kita memilih menu makanan yang praktis, misalnya roti lapis. Roti lapis memang sering dijadikan pilihan makan siang yang dianggap menyehatkan, terutama jika diisi dengan sayuran dan daging sebagai sumber protein. Terlebih lagi, roti lapis juga mengenyangkan.

Meski demikian, terus-menerus memilih menu ini rupanya dapat memberikan efek yang tidak menyehatkan. Roti memiliki kandungan serat yang minim dan indeks glikemik yang tinggi.

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi

Hal ini akan meningkatkan kadar gula darah Anda setelah memakannya. Namun, pada sore hari, kadar gula darah justru akan merosot dengan cepat sehingga membuat nafsu makan justru melonjak.

Oleh sebab itu, alih-alih mengonsumsi roti putih, ada baiknya Anda memilih roti gandum yang lebih kaya serat dan nutrisi. Plus, isian berupa biji-bijian dalam roti lapis tersebut dapat memperbaiki kadar gula darah, menurunkan kolesterol, dan tentunya mencegah obesitas.

2. Mayones
Apa yang menjadi isian dalam roti lapis Anda juga patut dipertimbangkan. Hindari penggunaan mayones untuk menambah rasa pada roti lapis yang sudah diisi sayuran atau biji-bijian.

Mayones dapat membersihkan beberapa bagian rumah, dan peralatan dapur.www.wikimedia.org Mayones dapat membersihkan beberapa bagian rumah, dan peralatan dapur.

Pakar kesehatan Brian St Pierre dari Precision Nutrition Kanada menjelaskan, sesuap roti lapis yang diisi mayones mengandung 100 kalori. Selain itu, karena hampir seluruh kandungan mayones adalah lemak, dapat dipastikan tidak ada nutrisi di dalamnya.

3. Minuman manis
Segelas es teh manis atau minuman bersoda tentu menjadi pilihan yang menggiurkan untuk melengkapi menu makan siang, apalagi jika cuaca tengah terik.

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Kesegarannya bisa membuat Anda lupa bahwa terlalu sering menenggak minuman manis dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, penyakit ginjal, bahkan hal sepele seperti kerusakan gigi.

4. Yoghurt
Nah, sajian yang satu ini sering dipilih sebagai menu penutup atau dessert. Meski sering kali mengklaim sebagai salah satu makanan sehat, nyatanya yoghurt—terutama yoghurt dengan berbagai varian rasa—mengandung begitu banyak gula yang bahkan bisa lebih banyak daripada minuman bersoda.

Ditambah lagi, yoghurt dengan aneka rasa ini juga hanya memiliki sedikit kandungan serat. Sebagai gantinya, Anda bisa memilih yoghurt tanpa rasa (plain) dengan potongan buah asli.

Yoghurt dengan potongan buahNataliya Piatrovich Yoghurt dengan potongan buah

5. Hanya ayam dan salad hijau
Banyak yang berpikir bahwa hanya memakan ayam, misalnya ayam bakar, dengan tambahan sayuran hijau, sudah menjadi menu makan siang yang menyehatkan.

Kandungan di dalamnya memang menyehatkan, tetapi efeknya akan berakibat buruk. Menu yang minim lemak dan serat tersebut justru akan membuat Anda merasa cepat lapar dan lebih banyak makan pada jadwal makan berikutnya.

Untuk menghindari hal tersebut, tambahkan alpukat, kacang-kacangan, serta buncis dalam sajian Anda. Dengan begitu, energi yang didapat akan bertahan lebih lama.

Pasta Seafood Aglio OlioCatur Guna Yuyun Ang Pasta Seafood Aglio Olio

6. Pasta
Pasta tidaklah jahat. Namun, tanpa tambahan protein di dalamnya, pasta hanya akan memberikan efek kenyang sementara. Bahkan, pasta membuat Anda merasa lesu setelah memakannya.

Jika ingin tetap menikmati sajian khas Italia ini, sebaiknya Anda memilih pasta gandum yang dikombinasikan dengan sayuran seperti brokoli, minyak zaitun, juga ayam. Dengan begitu, asupan karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin akan tetap terjaga.

Memilih menu yang tepat memang merupakan hal yang krusial demi menjaga kesehatan Anda kini dan nanti. Selain terus menjaga pola makan, berolahraga dan melakukan cek kesehatan secara berkala, seperti di Prodia, juga tak boleh dilewati.

Terlebih lagi, dalam rangka Hari Kesehatan Nasional yang jatuh tiap 12 November, Prodia memberikan diskon keringanan biaya sebesar 20 persen untuk seluruh pemeriksaan mulai tanggal 1 hingga 3 November 2017.

Tunggu apa lagi?

Hari Kesehatan Nasional tahun ini bisa menjadi momen yang tepat untuk kembali menjalankan pola hidup sehat, bukan?


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com