Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/01/2018, 20:20 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Kebiasaan tidur larut malam merupakan salah satu pemicu kegemukan. Pasalnya, di malam hari kita sering merasa lapar dan biasanya kita tak tahan untuk ngemil atau bahkan makan mi instan demi mengusir rasa lapar.

Level hormon lapar memang meningkat saat malam hari. Inilah mengapa perut seringkali 'keroncongan' saat hari telah larut walau ketika makan malam kita sudah mengonsumsi banyak kalori.

Sebuah laporan yang diterbitkan dalam International Journal of Obesity menyelidiki bagaimana malam hari dapat mempengaruhi kecenderungan seseorang untuk makan berlebihan. Termasuk juga pengaruh kondisi mental seseorang terhadap hormon lapar.

Para peneliti dari John Hopkins Medicine melakukan serangkaian eksperimen dengan melibatkan 19 pria dan 13 wanita kegemukan. Peserta dalam riset tersebut berusia antara 18 dan 50 tahun.

Setiap peserta diminta melakukan puasa selama 8 jam, sebelum menerima makanan cair yang mengandung 608 kalori pada pukul 9 pagi atau pukul 4 sore.

Sampel darah mereka diambil untuk meneliti hormon stres dan tingkat rasa lapar mereka. Pada tahap selanjutnya, para peserta disajikan makanan di mana mereka dapat mengambil sendiri makanan tersebut sesuai dengan porsi yang diinginkan.

Para peneliti menyimpulkan bahwa orang memiliki nafsu makan yang tinggi karena hormon yang memicu rasa lapar meningkat pada malam hari.

"Temuan kami menunjukkan bahwa malam adalah waktu berisiko tinggi untuk makan berlebihan, terutama jika Anda stres dan gampang tergoda makanan," kata Sarah Carnell, Ph.D., asisten profesor dalam bidang psikiatri dan perilaku dari Johns Hopkins University of Medicine.

"Kabar baiknya adalah bahwa dengan pengetahuan ini, orang bisa mengambil langkah untuk mengurangi risiko makan berlebihan dengan makan malam lebih awal, atau menemukan cara alternatif untuk mengatasi stres," tambahnya.

Data Riset Kesehatan Nasional (Riskesnas) tahun 2016 menunjukkan penduduk Indonesia berusia diatas 18 tahun yang mengalami kegemukan atau obesitas mencapai prosetase sebesar 20,7 persen.

Angka itu menunjukkan peningkatan pesat dari tahun 2013 ketika penduduk yang kegemukan mencapai 15,4 persen.

Nah, agar kamu bebas dari obesitas, cobalah 7 Pilihan Menu Makan Malam "Antigemuk" atau kamu bisa mencoba pola Diet Paleo, Rahasia Langsing "Bidadari" Victoria's Secret.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com