Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sneakers Seharga 11 Juta Dibuat di China, Balenciaga Diprotes

Kompas.com - 24/01/2018, 13:26 WIB

KOMPAS.com - Triple S, Sneakers Balenciaga yang memiliki sol tebal dengan bentuk aneh, telah menjadi populer di kalangan pesohor sepanjang tahun lalu. Sneakers itu acap terlihat dipakai di catwalk, dan juga menghiasi kaki para selebriti. Mendapatkannya pun tak mudah, karena toko sering kehabisan barangnya.

Namun beberapa hari lalu, produsen barang mewah itu mendapat kritik karena memindahkan produksi sepatu Triple S dari Italia ke China.

Kepindahan itu terungkap setelah seorang pengguna yang membeli Triple S seharga 11 juta rupiah, mendapati label bertuliskan "Made in China" di sneakers tersebut. Sebelumnya, sepatu serupa bertuliskan "Made in Italy".

Pembeli itu lalu menanyakan ke layanan konsumen Balenciaga dan dijawab bahwa "Triple S dahulu memang dibuat di Italia, namun proses pembuatan sepatu itu kini dipindahkan ke China karena mereka memiliki kemampuan membuat sepatu seperti itu."

Walau pembuatannya dilakukan di lokasi dan fasilitas yang lebih murah, namun Triple S tetap dihargai sekitar 11 juta rupiah.

Balenciaga memang bukan satu-satunya pemiliki label yang memindahkan produksi ke China atau negara lain yang lebih murah. Meski begitu beberapa orang masih mengkritiknya karena perubahan itu tidak diumumkan kepada konsumen mereka.

Pasalnya, kebanyakan pembeli masih mempercayai bahwa label "Made in Italy" merupakan jaminan kualitas yang membuat mereka bersedia membayar mahal untuk barang tersebut. Ketika sebuah barang kemudian diproduksi di China, pembeli berharap harganya pun menjadi lebih murah.

Namun tentu itu tidak terjadi. Banyak label ternama yang memproduksi barangnya di negara seperti China, Vietnam, dan Indonesia, namun tetap menjualnya dengan harga tinggi.

Brand pakaian outdoor populer dari Kanada, Arc’teryx misalnya, tetap menjual jaket mereka di atas 10 juta rupiah walau semua dibuat di China.

Mengingat bahwa hampir semua barang bermerk kini dibuat di luar negara asalnya, mungkin kitalah yang perlu bertanya pada diri sendiri, apakah uang yang kita bayarkan untuk barang tersebut memang sepadan dengan kualitas dan ongkos produksinya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber DMarge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com