Nike Cortez "Kendrick Lamar" II Dirilis "Tertutup", Apa Istimewanya?

KOMPAS.com - Setelah sukses merilis seri Cortez edisi kolaborasi pertama dengan Kendrick Lamar, Nike siap meluncurkan edisi lanjutannya, dengan mengunakan variasi warna merah-putih. 

Kendrick Lamar Duckworth adalah seorang rapper dan penulis lagu. Dia dibesarkan di Compton, California, Amerika Serikat.

Dia adalah salah satu artis yang memotori album soundtrack film Black Panther yang baru dirilis dan kini mendapat perhatian besar dari publik.

Baca juga : Dimotori Kendrick Lamar, Album Soundtrack Black Panther Bertabur Bintang

Nah, sneaker edisi Kendrick Lamar x Nike Cortez Kenny II kabarnya akan diluncurkan di "markas" Nike, di 555 Mateo Street. Los Angeles, AS,

Tentu saja, bagi para penggemar sneaker, mendapatkan seri terbaru kali ini menjadi tak semudah biasanya.

Mereka tak hanya cukup datang ke toko, membayar 100 dollar AS, lalu pulang dengan sepasang sepatu baru.

Berdasarkan kabar yang beredar, edisi Cortez Kenny II akan diluncurkan secara "istimewa" melalui SNKRS yang diakses dengan aplikasi telepon selular.

Baca juga: Sepatu Nike AF1 Jack Daniels Keren, Khusus 21 Tahun ke Atas

Jadi, hanya pelanggan yang beruntung yang bisa mendapatkan sepatu ini.

Mereka lalu akan diundang datang ke kantor pusat Nike di LA tersebut, pada Sabtu 17 Februari 2018 waktu setempat (Minggu WIB), untuk membeli.

Seperti terlihat dalam foto yang dilansir laman hotnewhiphop.com, edisi spesial ini menawarkan kombinasi bahan kulit dan material mesh -untuk sebagian besar warna merahnya.

Selain itu ada aksen strip hitam pada bagian lidah, yang berpadu dengan tali sepatu. Strip bertulis "Don't Trip" itu memanjang, dan seakan menyambung dengan aksen hitam di belakang tumit.

Baca juga: Ultah ke 33, Cristiano Ronaldo Diberi Hadiah Nike Air Force 1 Emas

Aksen menarik pun terlihat pada bagian depan, dengan bordiran aksara China yang dalam bahasa Inggris berari 'DAMN'.

Namun, hingga berita ini dilansir, belum ada keterangan resmi dari Nike tentang apakah akan ada rilis lanjutan setelah "peluncuran tertutup" di LA tersebut.