Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modern dan Praktis Merapikan Pakaian Kusut dengan "Garment Steamer"

Kompas.com - 19/02/2018, 10:00 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

KOMPAS.com - Walau menyetrika dianggap sebagai pekerjaan rumah paling menyebalkan, tetapi kita tak bisa menghindari tugas merapikan pakaian ini. Kini tugas tersebut bisa lebih mudah dan nyaman dengan hadirnya produk "steamer" garmen.

Berbeda dengan setrika konvensional, menyetrika dengan "steamer" terasa lebih ringan. Bukan hanya karena kita tak perlu mengangkap plat baja dalam setrikaan, tapi pakaian kusut bisa lebih cepat rapi dalam waktu singkat.

Kompas Lifestyle menjajal salah satu garment steamer dari Philips yang sedang populer, yaitu seri EasyTouchPlus GC524.

Tangki air mampu menampung 1,6 liter air.KOMPAS.com/Lusia Kus Anna Tangki air mampu menampung 1,6 liter air.
Dibandingkan dengan produk steamer pakaian merek lain, produk keluaran Philips ini memiliki bobot tangki lebih "gemuk".  Ini karena tangki airnya mampu menampung sampai 1,6 liter sehingga tidak repot mengisi ulang air saat digunakan. Tangki airnya juga mudah dilepas pasang.

Agar steamer ini lebih awet, dalam buku petunjuk disebutkan agar kita hanya menggunakan air keran saja. Dilarang menggunakan parfum, cuka, kanji, atau pun cairan pelicin pakaian, karena dapat menyebabkan air menyembur, noda kecoklatan, atau kerusakan pada alat.

Performa

Steamer ini dilengkapi dengan beberapa aksesori untuk menunjang proses pengasapan, antara lain papan dengan penyangga belakang (style board) dan penggantung pakaian (hanger).

Seri EasyTouchPlus GC524 ini memiliki 5 tingkat uap untuk berbagai jenis kain. Selama penguapan, uap menyembur dengan kencang dan pakaian yang kusut dengan mudah menjadi rapi dalam satu atau dua kali sapuan uap.

Seri EasyTouchPlus GC524 ini memiliki 5 tingkat uap untuk berbagai jenis kain.KOMPAS.com/Lusia Kus Anna Seri EasyTouchPlus GC524 ini memiliki 5 tingkat uap untuk berbagai jenis kain.
Kompas Lifestyle menjajal produk ini untuk bahan katun, kaus, batik tulis, dan juga bahan jas.

Hasilnya sangat memuaskan, terlebih ketika mencoba merapikan lipatan-lipatan sulit, seperti di bagian kerah, saku, atau lipatan celana panjang yang butuh kerapihan sempurna.

Kelebihan lain dari produk ini adalah pelat uap yang lebih lebar dibanding produk merek lain, sehingga dapat mencakup lebih banyak permukaan garmen. Waktu pengerjaan pun menjadi lebih singkat.

Pada saat penggunaan, kita bisa menggantung pakaian pada gantungan baju atau mengaitkan gantungan pada kaitan yang tersedia.

Untuk bahan yang tebal, tersedia aksesori berupa sikat kain agar uap dapat tembus lebih maksimal.

Pelat uap steamer dari Philips ini lebih lebar sehingga dapat mencakup lebih banyak permukaan garmen.KOMPAS.com/Lusia Kus Anna Pelat uap steamer dari Philips ini lebih lebar sehingga dapat mencakup lebih banyak permukaan garmen.

Listrik

Untuk keamanan, pada saat digunakan selalu gunakan sarung tangan untuk memegang pakaian agar terlindung dari uap panas. Selain itu, selang uap sedikit hangat sehingga kita harus berhati-hati.

Salah satu hal yang mungkin perlu jadi pertimbangan dari produk ini adalah memakan daya listrik 1600 watt, cukup besar untuk rata-rata rumah tangga di Indonesia.

Walau demikian, dengan daya listrik yang besar, alat ini sudah siap digunakan dalam waktu kurang dari satu menit setelah dihidupkan.

Anda juga perlu lebih berhati-hati karena tiang gantung untuk meletakkan kepala penyembur uap sedikit kurang kokoh. Jika kita tidak berhati-hati, tersenggol sedikit saja kepala penyembur uap menjadi gampang jatuh.

Selamat mencoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com