Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/05/2018, 23:23 WIB
Josephus Primus,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Soal menuangkan dan menyajikan bir ternyata ada kompetisinya. Karena ternyata, cara yang salah bisa mempengaruhi rasa.

Selain langkah pertama yakni menggunakan gelas bening yang bersih, ada empat langkah penyajian bir lagi yang musti dikuasai bartender untuk konsumen.

"Lima langkah ini dilakukan agar diperoleh cita rasa bir berkualitas," tutur Global Draught Master Heineken Erik Tackenkamp di sela-sela perhelatan Heineken Global Bartender Competition 2018, di Jakarta, Selasa (8/5/2018).

"Kami menyebut langkah ini sebagai Heineken Star Serve," tutur Marketing Director PT Multi Bintang Indonesia Niaga Mariska van Drooge dalam kesempatan tersebut.

Sembari memeragakan langkah-langkah tersebut satu demi satu, Erik mengatakan bahwa teknik pencucian gelas atau rinse, difokuskan agar tak ada lagi gelembung-gelembung air bercampur oksigen di dasar gelas.

"Jadi harus bersih ya," tuturnya.

Langkah kedua, kata Erik, adalah teknik menuang dengan posisi kemiringan gelas 45 derajat atau pour.

"Saat menuang, jangan sampai selang penuang bersentuhan dengan bibir botol. Nanti birnya tidak higienis," lanjut Erik.

Terus, langkah ketiga adalah skim atau teknik meratakan busa bir menggunakan alat khusus di atas bibir gelas.

Keempat, imbuh Erik, adalah check. "Bartender harus memastikan tinggi busa berada pada bahu logo bintang merah Heineken."

Tentu ini karena kompetisi diadakan oleh Heineken.

Lantas, teknik paling bontot adalah serve. Ini adalah teknik menyajikan bir kepada konsumen. "Tulisan Heineken pada gelas harus mengarah ke konsumen," ujar Erik.

"Jangan lupa, saat menyajikan, ucapkan kepada konsumen 'Enjoy your Heineken'," pungkas Erik.

Global Bartender Competition Heineken 2018 menjaring peserta dari lima kota di Indonesia yakni Medan, Surabaya, Bali, Bandung, dan Jakarta.

Satu pemenang dari Indonesia akan tampil pada ajang Heineken Global Bartender Competition 2018 di Amsterdam, Belanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com