Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat di Pesawat, Jangan Konsumsi Makanan dan Minuman Ini

Kompas.com - 23/05/2018, 06:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pesawat bisa menjadi tempat yang membosankan, apalagi perjalanan panjang dan tanpa makanan.

Tapi ingat, tak semua makanan dan minuman bisa dikonsumsi saat di pesawat.

Dikutip dari Reader’s Digest, ada beberapa makanan dan minuman yang dianjurkan untuk tidak konsumsi ketika di pesawat.

Ada beragam alasan. Mulai dari alasan kesehatan hingga kenyamanan diri sendiri dan penumpang lain.

Berikut ini 13 makanan dan minuman yang perlu dihindari.

1. Bawang-bawangan

Senyawa allyl methyl disulfide dalam bawang merupakan salah satu penyebab bau nafas ‘bawang’.

Senyawa itu memerlukan waktu hingga 24 jam untuk dikeluarkan dari tubuh, sehingga tidak dianjurkan mengonsumsi bawang saat naik pesawat.

Nah, kalau memang sangat berhasrat mengonsumsi bawang-bawangan, kini ada solusi untuk mengatasinya agar terhindar dari bau nafas ‘bawang’.

Baca juga: Zat dalam Bawang Putih Bantu Melawan Kanker

Menurut Sheryl Barringer, Profesor dan Ketua Departemen Ilmu Pangan di Ohio State University, cukup mengonsumsi apel mentah atau daun mint untuk menghilangkan bau nafas setelah menyantap bawang.

2. Alkohol

Alkohol bukan pilihan terbaik untuk menenangkan diri sebelum terbang.

Menurut Aerospace Medical Association, terbang dapat memberikan efek dehidrasi.

Bahkan, menurut CDC, duduk dalam penerbangan selama lebih dari empat jam meningkatkan kemungkinan penggumpalan darah pada orang berisiko tinggi.

Baca juga: Waspadai, Alkohol adalah Pemicu Masalah Kepikunan

Belum lagi dehidrasi karena minum alkohol dapat memperburuk masalah.

3. Buah kering

Kalau memiliki asma, lebih baik menghindari buah kering saat naik pesawat.

Sebab, menurut sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal Gastroenterology and Hepatology from Bed to Bench, buah kering dapat mengandung sulfit.

Sulfit disebut-sebut dapat meningkatkan serangan asma.

Belum lagi tingkat oksigen yang lebih rendah, menurut Aerospace Medical Association, dapat memperburuk masalah pernapasan.

4. Kopi

Sebagian orang terbiasa menenggak segelas kopi sebelum penerbangan. Namun itu bukan ide yang baik.

Pasalnya, dua jam setelah itu, justru akan mengganggu orang di samping tempat duduk lantaran bulak-balik kamar kecil dan merasa gelisah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com