Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Agar Tak Alami "Bridezilla" Jelang Hari Pernikahan

Kompas.com - 24/08/2018, 21:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak sedikit perempuan yang mengalami 'bridezilla' alias kepanikan karena memikirkan terlalu banyak detail acara pernikahan.

Situasi ini sebetulnya bisa dicegah.

Misalnya, dengan melakukan perencanaan rinci tentang apa saja keperluan pernikahan yang harus diselesaikan terlebih dahulu.

Co-Founder The Bride Dept, Friska Ruslim menyebutkan, lokasi pernikahan atau venue adalah hal yang harus dipikirkan paling awal.

Apalagi jika calon pengantin ingin menikah di tanggal cantik. Seringkali venue yang banyak diminati lebih cepat dipesan.

Baca juga: 8 Tahun Terakhir, Bisnis Wedding Organizer di Bandung Tumbuh Pesat

"Apalagi tanggal bagus seperti 18 Agustus kemarin, atau sebelumnya kayak 101010, kalau mau menikah di tanggal bagus harus benar-benar yakin karena beberapa venue sudah fully booked, bahkan dua tahun sebelumnya."

Hal itu disampaikan Friska pada acara konferensi pers Kempinski Wedding Fair 2018 di Kempinski Ballroom, West Mall Grand Indonesia, Jakarta, Jumat (24/8/2018).

Selain venue, makeup artist menurut dia juga harus dicari sejak awal. Sebab, setiap pengantin wanita pasti ingin tampil cantik di hari pernikahannya.

Tak hanya asal pilih, Friska juga menyarankan setiap calon pengantin memilih makeup artist yang cocok dengan karakteristik si pengantin.

"Misalnya beberapa pengantin ada yang temanya 'no makeup-makeup' yang flawless dan tipis. Apakah muka kamu cocok, atau apakah suka makeup medok. Harus dicari dari jauh hari," tutur dia.

Agar tak mengalami "bridezilla" seorang calon pengantin perempuan juga harus membangun komunikasi yang baik dengan pasangan.

Baca juga: Make up Terbaru untuk Gaya Riasan Matte

Pasangan harus bisa mendukung kondisi seorang calon pengantin perempuan dalam mempersiapkan pernikahan.

Apalagi, banyak perempuan yang sangat memerhatikan detail dan mudah panik.

"Harus dikomunikasikan, biasanya orang mengalami bridezilla. Kalau aku bridezilla kamu jangan ikut-ikutan groomzilla". Maksudnya, minta jadi lebih kalem, jangan ikut panik," kata Friska.

Peran bridesmaid menurutnya juga sangat membantu. Jangan sampai, mereka yang dipilih menjadi bridesmaid justru membuat sang calon pengantin menjadi semakin panik.

Sering pergi bersama para bridesmaid juga membantu untuk mengakrabkan diri.

Terakhir, adalah meluangkan "me time" di sela-sela persiapan pernikahan.

Hindari memikirkan detail pernikahan, termasuk mencari-cari inspirasi pernikahan lewat media sosial.

"Coba luangkan waktu kayak weekend atau weekday enggak ngurus pernikahan. Banyakin juga quality time sama pasangan dengan tidak ngomongin pernikahan," kata dia.

Baca juga: Cinta Make Up, Shafa Harris Belajar Sejak Kelas 1 SD

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com