Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olahraga Singkat Mampu Memberi Manfaat Optimal, Asal...

Kompas.com - 01/10/2018, 05:05 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jika kesibukan membuat kita melewatkan waktu berolahraga, kini telah ada solusinya.

Yah, hanya meluangkan waktu dua menit saja, sudah cukup untuk mendapatkan manfaat olahraga yang maksimal.

Latihan interval intensitas tinggi bisa menjadi solusi bagi mereka yang dilanda kesibukan untuk tetap mempertahankan kebugaran tubuh.

Latihan ini terdiri dari serangkaian latihan intensif yang pendek namun dilakukan dengan sekuat tenaga dan diselingi oleh periode istirahat yang singkat.

Latihan semacam ini telah terbukti membantu menurunkan berat badan, mempercepat metabolisme dan menjaga tubuh membakar lemak hingga 24 jam usai berolahraga.

Biasanya, jenis latihan sesi ini terdiri dari latihan cepat namun mengerahkan energi semaksimal mungkin yang berlangsung sekitar setengah jam.

Tapi, riset baru membuktikan hanya melakukan latihan ini selama beberapa menit saja sudah mampu memberi kita manfaat yang serupa.

Riset dilakukan oleh peneliti dari Victoria University, Australia. Untuk hasil optimal, peserta diminta untuk melakukan tiga sesi latihan dengan intensitas yang berbeda selama beberapa minggu, dengan diselingi istirahat.

Pada sesi pertama, peserta melakukan olahraga sepeda terus menerus selama 30 menit dengan mengerahkan 50 persen seluruh kemampuannya.

Baca juga: Mengenal Manfaat Olahraga untuk Kualitas Tidur...

Pada sesi berikutnya, peserta diminta bersepeda selama lima sesi dengan total waktu empat menit. Pada sesi ini, peserta harus mengerahkan 75 persen kemampuannya dan diselingi satu menit istirahat.

Sesi terakhir dilakukan peserta diminta bersepeda dengan gerakan cepat dan mengerahkan 100 persen kemampuannya dalam empat sesi yang diselingi periode istirahat selama 30 detik. 

Usai melakukan setiap sesi, peneliti menghitung secara pasti berapa banyak energi yang dihabiskan peserta dengan membandingkan biopsi otot yang diambil dari paha setiap peserta sebelum, setelah, dan tiga jam pasca latihan.

Hasilnya, periset menemukan mitokondria di otot paha peserta hampir identik saat perserta melakukan gerakan cepat dan sesi terpanjang.

Mitokondria merupakan organel yang mencampur oksigen dan makanan untuk menghasilkan energi.

Ini menunjukkan bahwa latihan dua menit dengan intensitas tinggi dapat menghasilkan hasil yang sama dengan setengah jam latihan sedang.

Menurut periset, ini menunjukkan olahraga dapat dilakukan sesuai preferensi individu dan masih menghasilkan manfaat serupa bagi adaptasi metabolik yang menguntungkan.

Oleh karena itu, periset menyatakan jika temuan ini memiliki implikasi penting untuk meningkatkan pemahaman bagaimana olahraga dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan metabolik pada populasi umum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com