Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trik Mendapatkan Hasil Sulam Alis yang Aman dan Memuaskan

Kompas.com - 18/12/2018, 04:04 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sulam alis dalam beberapa waktu terakhir menjadi tren kecantikan yang terus diminati karena bisa membuat alis cantik sempurna.

Ke depannya, sulam alis diprediksi masih akan menjadi tren bahkan bagi mereka yang setiap harinya masih menggambar alis.

"Sulam kan metode yang bertahan sampai tiga tahun jadi tentu saja masih favorit. Pun bagi orang yang tiap hari mau pake pensil alis itu jadi acuan."

Hal itu diungkapkan oleh Professional eyebrow artist Anggie Rassly pada peluncuran produk pensil alis kolaborasinya bersama Lakme beberapa waktu lalu di Senayan.

Sulam alis memberikan hasil yang semi-permanen sehingga akan bertahan selama beberapa tahun. Ketika salah memilih profesional yang melakukannya, maka hasil alis bisa jadi tak memuaskan dan akan bertahan selama bertahun-tahun.

Sehingga jika ingin melakukan sulam alis, Anggie menganjurkan agar kita memastikan tenaga yang melakukannya memiliki kredibilitas.

"Perlu diperhatikan kredibilitasnya karena ini semi-permanen enggak bisa langsung hilang," tutur perempuan yang memiliki studio alis di Gunawarman, Jakarta Selatan itu.

Ia meminta agar kita tak termakan iklan atau promosi dari para artis untuk datang ke studio alis tertentu. Buktikan terlebih dahuli kredibilitas studio tersebut.

Pertama, periksa jam terbangnya dan cek tempatnya.

Bila perlu, datanglah langsung dan berkonsultasi dengan orang yang akan melakukan prosedur sulam alis.

"Jangan cuma "katanya-katanya". Minimalisasi "katanya". Datang konsul, minta digambarin, kalau tidak cocok jangan," kata Anggie.

Kehati-hatian haruslah menjadi nomor satu karena saat ini banyak terjadi malapraktik sulam alis. Hal ini terjadi salah satunya karena memang belum ada standar pengerjaannya mikropigmentasi.

"Mudah-mudahan Januari aku bekerjasama dengan dokter-dokter terkait membuat event untuk standardisasi mikropigmentasi," kata perempuan yang sudah 13 tahun menggeluti dunia alis itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com