Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stretch Mark di Bahu Mengganggu Penampilan? Ini Cara Mengatasinya

Kompas.com - 13/02/2019, 09:09 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Mendengar kata stretch mark, kita mungkin langsung terbayang garis-garis yang sering muncul di bawah perut, paha, atau pinggul.

Namun, perlu diketahui bahwa stretch mark ternyata tidak hanya bisa muncul di tubuh bagian bawah, tapi bisa juga di tubuh bagian atas seperti bahu. Kamu pasti bertanya-tanya, apa penyebab stretch mark di bahu dan bisakah dihilangkan?

Stretch mark adalah garis atau guratan yang panjang, tipis, dan lebih menonjol keluar dibandingkan permukaan kulit lainnya. Maka ketika kita menyentuhnya, akan terasa seperti goresan atau kulit yang tidak rata. Warna dari stretch mark itu sendiri ada yang kemerahan, tapi biasanya akan memudar menjadi putih.

Kondisi ini memang merupakan masalah yang sangat umum pada wanita, terlebih bagi mereka yang sudah melahirkan. Namun jangan salah, pria pun bisa mengalami stretch mark di bagian tubuh mana saja. Salah satunya di bagian lengan dan bahu.

Stretch mark biasanya muncul pada bagian kulit yang menyimpan lemak seperti perut, paha, pinggul, payudara, bokong, dan punggung bagian bawah. Namun, guratan tipis ini ternyata juga bisa muncul di bahu dan sering kali mengganggu penampilan.

Baca juga: Bermasalah dengan Selulit? Coba Lakukan 9 Cara Ini...

Apa penyebab stretch mark di bahu?

Ilustrasi Stretch Markshutterstock Ilustrasi Stretch Mark
Pada dasarnya, stretch mark muncul ketika kulit tidak lagi tumbuh atau meregang secara normal. Hal ini biasanya disebabkan oleh kehamilan, penambahan atau penurunan berat badan yang drastis, hingga faktor pubertas.

Nah, jika stretch mark di perut seringnya muncul karena kehamilan, lantas, apa penyebab stretch mark di bahu?

Penyebab stretch mark di bahu sebetulnya tak jauh berbeda dengan penyebab stretch mark yang muncul di bagian tubuh lainnya. Ya, ini disebabkan oleh pertambahan massa otot atau lemak yang begitu cepat, baik karena olahraga yang intens atau penambahan berat badan yang drastis.

Ketika massa otot atau lemak di bahu bertambah, kolagen yang ada di kulit akan semakin sulit mempertahankan elastisitasnya supaya tidak meregang. Semakin cepat pertambahan massa otot dan lemak di area bahu, maka kulit akan mudah meregang dan menimbulkan bekas luka yang disebut stretch mark.

Sebelum stretch mark muncul di bahu, kulit biasanya akan terlihat tipis dan berwarna merah muda. Kulit tampak mengkerut dan garis-garis kulit yang terangkat cenderung berwarna kemerahan atau kecokelatan.

Seiring berjalannya waktu, garis-garis tadi akan memudar dan berubah menjadi putih. Nah, inilah yang kita sebut dengan stretch mark.

Baca juga: 4 Kiat Menghilangkan Selulit

Cara mengatasi stretch mark di bahu

Ilustrasi selulitshutterstock Ilustrasi selulit
Walau sering tertutup oleh pakaian, stretch mark di bahu tetap saja mengganggu penampilan dan membuat kita kurang percaya diri. Sayangnya, memang sampai saat ini belum ada satupun cara khusus yang bisa menghilangkan stretch mark secara permanen.

Namun tenang dulu! Stretch mark di bahu perlahan akan memudar seiring berjalannya waktu, kok. Selain itu, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah stretch mark di bahu, yakni:

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com