Sugaring, Alternatif Mencukur Bulu Tanpa Sakit

KOMPAS.com - Selain mencukur bulu atau waxing, kini kulit yang mulus tanpa gangguan bulu rambut juga bisa didapatkan dengan melakukan teknik sugaring.

Teknik terbaru ini menggunakan semacam pasta yang terbuat dari dari campuran air lemon, madu, minyak esensial, dan tentunya gula. 

Berbeda dengan waxing yang menggunakan lilin (wax) yang mengandung resin dan juga pengawet, semua kandungan sugaring adalah natural. 

“Metode sugaring ini sangat cocok untuk wanita yang ingin menggunakan produk alami. Pada sebagian orang, waxing bisa memicu iritasi,” kata dokter dermatologi Whitney Bowe. 

Yang membuat sugaring lebih unggul dibanding waxing sebenarnya adalah lembut di kulit sehingga minim rasa sakit.

“Metode waxing biasanya butuh pemanasan supaya menempel di kulit, lalu setelah dingin menjadi padat. Risikonya adalah kulit terbakar,” kata Bowe.

Baca juga: Wanita Wajib Pantang Waxing Saat Menstruasi

Walau kulit terbakar akibat uap panas itu hanya sementara, tetapi jika dikerjakan oleh yang bukan ahlinya bisa menyebabkan luka bakar yang cukup dalam dan meninggalkan bekas.

Sebaliknya dengan sugaring yang memakai “adonan”. Semua bahan-bahan hanya butuh dipanaskan sebentar karena dengan cepat sudah akan menjadi lengket.

Cara pakainya pun mudah. Adonan itu akan ditempel ke area yang akan dicukur, lalu dengan sedikit ditarik bulu-bulu halus akan terbawa.

Sugaring hanya akan mengangkat sel kulit mati dan bulu halus, sehingga tidak terlalu sakit. Terkadang memang dibutuhkan beberapa kali penarikan, tetapi karena sangat lembut jadi tidak akan menyebabkan iritasi.

 Baca juga: 7 Cara Keliru Mencukur Bulu Kaki