Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/05/2019, 20:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Melakukan pemulihan usai berolahraga adalah hal penting agar semua rutinitas fisik yang kita lakukan tidak sia-sia.

Biasanya, banyak pecinta olahraga melakukan pemulihan dengan berendam di larutan garam epsom.

Garam Epsom bukan garam biasa meski bentuknya terlihat tak berbeda dari garam yang biasa dipakai  untuk memasak.

Mandi dengan garam epsom dipercaya dapat mengurangi nyeri otot, peradangan dan pembengkakan.

Tapi, apakah mandi dengan garam epsom ini benar-benar bermanfaat atau hanya sekadar mitos belaka?

Baca juga: Mengenal Manfaat Garam Epsom untuk Kesehatan dan Kecantikan

Garam epsom terbuat dari magnesium dan sulfat.

Menurut terapis fisik Corinne Croce, magnesium diklaim dapat meningkatkan relaksasi, mengurangi peradangan dan membantu fungsi otot serta saraf.

"Dan sulfat dalam garam epsom dikatakan membantu pemulihan dan detoksifikasi," tambahnya.

Greg Grosicki, asisten profesor dan direktur laboratorium fisiologi olahraga di Georgia Southern University menambahkan, kekurangan magnesium dapat menyebabkan nyeri otot dan kram.

"Dengan mandi garam epsom, atau dengan mengaplikasikan garam epsom dalam betuk krim ke kulit, dipercaya dapat meningkatkan kadar magnesium dan mengurangi nyeri otot," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com