Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/07/2019, 10:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagian orang menganggap hanya pria yang mimpi basah. Namun penelitian menunjukkan sesuatu yang lain.

Sebuah laporan baru yang diterbitkan dalam jurnal Psychology & Sexuality mengungkapkan, perempuan juga mengalami mimpi basah.

Menurut para peneliti kesehatan tidur di University of Freiburg, Jerman, perempuan berusia 16 hingga 30 mengalami mimpi basah atau soal seks tiga kali lebih banyak daripada yang terjadi pada 50 tahun lalu.

Studi serupa dilakukan pada tahun 1966 dan 1998, yang menunjukkan kurang dari 4 persen perempuan yang melaporkan mimpi seksual.

Menurut peneliti, berkurangnya stigma soal kehidupan seks perempuan, membuat mereka lebih mengingat mimpi seks.

Studi anyar ini mensurvei 2.907 partisipan berusia 16 hingga 92 tahun tentang mimpi mereka, dan menemukan baik pria mau pun perempuan, rata-rata 18 persen mengaku memiliki dari mimpi berupa tindakan "yang termotivasi secara seksual" seperti menggoda atau berciuman.

Bahkan, pria dalam kelompok usia 16 hingga 30 mengalami mimpi erotis sekitar 25 persen, dibandingkan dengan perempuan yang hanya 22 persen.

Jumlah tersebut lebih banyak daripada mimpi soal olahraga atau politik.

"Perbedaan gender dalam persentase mimpi erotis pada pria dan perempuan dalam penelitian ini lebih rendah daripada yang ditemukan dalam studi 1966, yang dapat mencerminkan evolusi dalam masyarakat modern oleh gerakan feminisme," menurut penulis penelitian.

"Salah satu kemungkinan dari hal tersebut adalah perempuan yang lebih muda dalam  lebih terbuka soal seksualitas daripada perempuan yang lebih tua dari generasi sebelumnya."

Baca juga: 7 Mimpi Seks yang Sering Dialami dan Maknanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com