Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Jay Park, Tetap Percaya Diri di Tengah Diskriminasi

Kompas.com - 07/08/2019, 07:53 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Diskriminasi ternyata juga pernah dialami oleh penyanyi rap asal Korea Jay Park. Lahir dan tinggal di Amerika Serikat membuatnya terbiasa mendengar kalimat-kalimat diskriminatif.

Hal itu diungkapkan Jay ketika berpatisipasi dalam sebuah sesi foto bersama GQ magazine Korea. Dalam sesi tersebut, Jay banyak berbagi pandangannya tentang kepercayaan diri dan harga diri.

"Ketika aku tinggal di Amerika, orang-orang akan bilang hal-hal seperti: "kenapa kamu main basket?" atau "sana belajar matematika", "seorang idola harusnya seperti ini", "rapper harus begitu" atau "orang Asia seharusnya begini", aku tidak seperti itu," kata Jay.

Rapper Korea-Amerika Jay Park.Istimewa Rapper Korea-Amerika Jay Park.
Baginya, setiap orang berbeda dan Jay mengenal dirinya sendiri. Bahkan ketika orang-orang meragukan dirinya, ia tetap bersikap seperti dirinya sendiri tanpa mencoba memuaskan orang lain.

Sikap itu masih dipegangnya hingga kini.

"Orang-orang yang mengacuhkanku dulu kini melihat diriku sebagaimana aku berpikir tentang diriku," kata mantan leader grup vokal Korea, 2PM itu.

Penyanyi kelahiran Edmonds, Washington, Amerika Serikat itu juga bicara soal tur dunia terbarunya yang bertajuk "SEXY 4EVA WORLD TOUR". Tur dunia tersebut akan dimulai di Seoul dan lokasi lainnya pada September mendatang.

Terkait tur dunia itu, Jay membayangkan dirinya dilihat oleh orang lain sebagaimana ia ingin dilihat, yaitu seksi.

"Aku berperilaku dan berpikir bahwa aku adalah orang tertentu," katanya.

Jay menambahkan, meskipun orang-orang awalnya tidak melihatnya seperti apa yang dipikirkannya, tapi mereka pada akhirnya akan melihat dirinya seperti yang ia inginkan.

"Itulah mengapa, terlihat seksi adalah bagaimana kita bisa percaya diri," ujarnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com