BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Zen

Bentengi Tubuh dari Paparan Polusi Udara, Bagaimana Caranya?

Kompas.com - 14/08/2019, 10:00 WIB
Mico Desrianto,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Harus diakui polusi udara merupakan masalah pelik yang hampir tak bisa dihindari oleh manusia di era modern, terutama bagi masyarakat urban atau kota di Jakarta.

Bagaimana tidak, aktivitas di luar ruang pada kota metropolitan memang sarat dengan debu, bakteri, ataupun asap kendaraan.

Itu pula yang menjadikan Jakarta sebagai kota paling berpolusi di Asia Tenggara menurut penelitian yang dilakukan Greenpeace dan IQ AirVisual pada 2018.

Perlu diketahui, polusi udara menjadi penyebab datangnya beragam penyakit berbahaya seperti kanker paru, gangguan pernapasan bahkan dapat menjalar hingga ke jantung.

Diwartakan Kompas.com (6/6/2019), polusi udara merenggut 800 jiwa setiap jam atau 13 jiwa setiap menit. Angka ini tiga kali lebih besar dibanding penyakit mematikan lainnya seperti malaria, TBC, dan AIDS setiap tahunnya.

Baca juga: Hari Lingkungan Sedunia, Berikut 10 Fakta Polusi Udara yang Wajib Tahu

Makanya, agar terhindar dari penyakit, perlu ada proteksi diri atau tindakan pencegahan.

Nah, berikut adalah beberapa daftar tindakan pencegahan untuk bisa Anda terapkan yang sudah Kompas.com rangkum.

Konsumsi makanan sehat

Menangkal racun jahat dari polusi udara bisa dimulai dari memperhatikan jenis makanan yang akan dikonsumsi.

Maka disarankan untuk membiasakan diri mengonsumsi makanan sehat, seperti sayur dan buah-buahan yang sarat akan vitamin C. Contohnya jeruk, lemon, anggur, dan jambu.

Ini karena buah-buah tersebut dapat menambah kekebalan tubuh, sehingga dapat melawan racun yang masuk ke dalam tubuh dan menjaga kesehatan paru-paru.

Asal tahu saja, penelitian yang dilakukan Universitas Otago menyebutkan, vitamin C lebih lama bertahan di jaringan tubuh jika melalui buah dibandingkan dengan dari suplemen.

Rutin berolahraga

Sebagai informasi, dengan rutin berolahraga bisa membantu membuat paru-paru Anda dalam keadaan prima.

Tak harus pula dengan olahraga berat, cukup dengan olahraga ringan, seperti jogging, bersepeda, senam, dan lainnya.

Tak cuma menjaga paru-paru, berolahraga juga baik untuk kesehatan. Personal trainer Keith McNiven dari Right Path Fitness di London menyebutkan, olahraga sudah pasti dapat meningkatan daya tahan tubuh.

Adapun agar maksimal, sebaiknya lakukan olahraga saat pagi hari. Sebab ketika masih pagi kualitas gas ozon masih bersih untuk dihirup.

Mandi usai beraktivitas

Menyadur artikel Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan di situs resmi Kementerian Kesehatan RI (18/3/2019) dijelaskan, banyaknya frekuensi mandi seseorang ditentukan pada tingkat aktivitas fisik tiap orang.

Namun terkadang, sebagian orang tak jarang sering melewatkan rutinitas membersihkan diri akibat terlalu lelah usai beraktivitas.

Meski melewatkan mandi adalah hal sederhana, namun besar efeknya jika disepelekan. Pasalnya aktivitas ini dapat membantu membersihkan tubuh dari kotoran, debu, dan polusi yang menempel.

Selain rajin membersihkan diri, memilih pembersihnya pun jangan asal. Sebaiknya gunakan produk pembersih dengan kandungan khusus agar tubuh dapat bersih maksimal. Contohnya Zen.

Salah satu bahan baku utama dari sabun ini adalah tanaman Red Shiso, yang merupakan tanaman anti-bakterial

Menilik manfaatnya, Red Shiso merupakan tanaman asli Jepang dengan kandungan efektif dapat mengusir bakteri jahat yang menempel pada tubuh.

Adapun kandungan yang dimaksud adalah vitamin A dan C, akar manis (liquorice), lidah buaya organik, dan soya oil organik.

Dengan kandungan tersebut, Red Shiso juga bermanfaat pada kulit bermasalah dan menjaganya tetap lembab.

Cukup air

Langkah selanjutnya adalah mengonsumsi air putih yang cukup. Ini penting mengingat hampir 70 persen tubuh manusia terdiri dari air.

Untuk itu rutin mengonsumsi air putih merupakan langkah penting demi menjaga kualitas kinerja berbagai organ tubuh Anda.

Lagi pula dengan tubuh cukup air, kelembapan yang dihasilkan akan membantu menyerap polusi yang masuk ke dalam tubuh agar tidak meluas.

Penelitian dari University of Missouri-Columbia menyebutkan rutin minum air putih dapat merangsang regenerasi kulit yang rusak akibat paparan polusi udara.

Bagaimana mudahkan untuk sehat. Selanjutnya tinggal melakukan langkah-langkah tersebut secara rutin, agar Anda dan keluarga dapat terhindar dari berbagai jenis penyakit berbahaya akibat polusi udara.

Selamat mencoba!


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com