Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/09/2019, 19:54 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber menshealth

KOMPAS.com - Ketika kita seringkali mengalami migrain, tentu sulit rasanya untuk berkomitmen rutin berolahraga atau diet.

Itulah yang dirasakan oleh Brian Hendriks, mantan pemain American football dari tim London Blitz.

Awalnya, Hendriks memiliki otot tubuh yang kuat karena terbiasa berolahraga menggunakan bench press dengan beban 183 kilogram.

Sayangnya, peristiwa naas terjadi ketika ia menginjak usia 32 tahun. Ia mengalami masalah neurologis hingga mengakibatkan pendarahan di batang otaknya.

Alhasil, ia terpaksa harus menghentikan rutinitasnya untuk berolahraga di gym. Tahun 2015, tepat ketika ia dikarunia seorang bayi, Hendirks mulai mengalami migrain yang menganggu aktivitasnya.

"Saya merasa sangat tidak berdaya, dan putus asa tentang hidup saya," katanya.

Berat badannya yang semula 88 kilogram di tahun 2015, melonjak jadi 106 kilogram di tahun 2018.

Setelah menemukan obat yang cocok untuk mengobati migrain yang dideritanya, hidup Hendirks  mulai berubah,

Ia kembali pada rutinitas olahraga di gym, meski hanya dua kali dalam sebulan karena memutuskan untuk fokus pada kesehatannya dan berkomitmen untuk melakukan beberapa perubahan drastis.

Kemudian, ia berniat untuk menurunkan berat badannya dengan mengonsumsi jus empat atau lima porsi sehari.

Hendriks juga melakukan cheating days setiap dua minggu dengan menerapkan satu kali makan.

Meski tak mudah, ia berhasil menurunkan berat badannya hingga 18 kilogram.

Setelah itu, ia menjalani puasa interminten dengan metode lima hari makan normal dan dua hari puasa.

Metode ini berhasil memangkas berat badannya hingga 11 kilogram. Dan dalam enam bulan, ia berhasil mencapai berat badan yang diinginkannya.

Meski demikian, Hendriks melanjutkan usahanya dengan menerapkan enam hari makan normal dan satu hari puasa untuk mempertahankan berat badan dan membangun otot tubuhnya.

Halaman:
Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com