Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Anggap Pria Pecinta Lingkungan Lebih Maskulin

Kompas.com - 15/01/2020, 18:25 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber The Sun

KOMPAS.com - Sebuah studi menyebutkan, pria akan memperoleh lebih banyak kesempatan untuk menarik perhatian lawan jenis jika mereka memiliki sifat mencintai lingkungan atau eco-friendly.

Mereka yang memiliki kredibilitas sebagai pria "ramah lingkungan" lebih menarik di mata wanita sebesar 17 persen lebih tinggi. Penyuka coffee cup yang bisa dipakai kembali, tote bag kanvas dan kapas organik juga dinilai lebih maskulin daripada pria kebanyakan.

Selain itu, pria yang dengan bangga memamerkan rasa cinta mereka terhadap planet ini dipandang lebih maskulin.

Temuan ini bertentangan dengan penelitian sebelumnya yang menyebut bahwa pria sadar lingkungan dinilai kurang jantan dan kecil kemungkinannya untuk menerima poke dari wanita di Facebook.

Penelitian juga mengungkap bahwa pria yang mencintai lingkungan dipandang lebih tidak egois dan bisa menjadi ayah yang baik.

Baca juga: Nicholas Saputra, dari Hobi Traveling hingga Sewakan Vila Ramah Lingkungan

Dalam jurnal Psychology and Marketing, Prof Sylvie Borau mengatakan, "Pria sebenarnya bisa mendapat manfaat dari mencintai lingkungan karena itu menandakan kualitas pasangan yang baik, seperti tidak mementingkan diri sendiri."

"Wanita lajang lebih suka tipe ini sebagai pasangan untuk jangka panjang," kata Borau.

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Borau dan timnya menanyai 200 wanita tentang bagaimana mereka memandang pria yang menggunakan produk ramah lingkungan, membawa tas daur ulang ke toko, dan menaiki transportasi umum ketimbang mengemudi.

Hasilnya, pria pecinta lingkungan dianggap lebih menarik sebagai pasangan jangka panjang.

Psikoterapis Phillip Hodson mengatakan, temuan tersebut menunjukkan bahwa wanita menginginkan pria yang tidak egois.

"Menurut penelitian terbaru ini, pria berpikiran ekologis lebih menarik bagi wanita yang berburu suami daripada pria yang tidak pernah mendaur ulang," kata Hodson.

"Dan ini benar meski banyak orang cenderung menganggap semangat untuk ramah lingkungan sebagai tidak jantan."

Baca juga: 5 Gaya Hidup yang Banyak Manfaatnya bagi Kesehatan dan Lingkungan...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Sun
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com