Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/02/2020, 08:59 WIB
Wisnubrata

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Walau Jakarta seharian diselimuti awan hitam, namun di sebuah restoran, seorang pria mengembangkan senyumnya dengan ceria, memberi kehangatan seolah menggantikan Matahari yang sejak pagi belum kelihatan.

Pria berkacamata dan berpakaian putih itu adalah Guido Schuuring, Head Chef of Paul Bakery Indonesia. Ia menyambut kami di Paul Bakery, Plaza Indonesia, Jakarta.

"Terima kasih sudah datang. Kami ingin kalian mencoba menu terbaru Paul yang dibuat untuk merayakan Hari Valentine," kata Guido dengan ramah.

"Untuk merayakan hari Valentine, kami membuat menu dari main course dan bakery," ujarnya.

Tak lama kemudian, menu yang dimaksudkan datang ke meja kami. Ini adalah main course bernama Millefeuille Crepe Smoked Salmon.

Millefeuille Crepe Smoked SalmonRenna Yavin Millefeuille Crepe Smoked Salmon
Dalam bahasa Perancis, mille berarti seribu, dan feuille berarti lapisan. Nah, sesuai namanya, hidangan ini serupa roti lapis, namun dibuat dari pancake. Pada menu ini, Guido mengkreasikannya dengan salmon asap.

Ketika Kompas.com mencicipi menu ini, aroma dan rasa salmon asap terasa dominan, sedangkan krim keju kental yang menjadi dressing-nya memberi rasa gurih yang menyatu di dalam mulut.

"Tentunya ini menghasilkan rasa yang kaya berkat perpaduan pancake dengan salmon asap, daging kepiting, serta krim keju dan daun peterseli," kata Guido.

Tagliatelle Ricotta Parmesan CrumbleRenna Yavin Tagliatelle Ricotta Parmesan Crumble
Belum hilang rasa lezat di lidah, kami sudah diminta mencoba hidangan berikutnya, Tagliatelle Ricotta Parmesan Crumble. Tagliatelle sendiri merupakan jenis pasta klasik dari region Emilia-Romagna di Italia. Bentuknya pipih seperti kwetiau, tapi lebih kecil.

Ini adalah menu pasta rumahan gaya Italia yang disajikan dipadu ricotta (fresh cheese) untuk menghasilkan rasa yang manis dan asam ketika disantap.

"Pasta ini dimasak dengan black olive, ricotta, bawang merah, tomat kering lalu di bagian atasnya ditabur dengan keju parmesan untuk memberi rasa gurih," jelas Guido.

Hidangan di atas kemudian dilanjutkan dengan Prawn Cocktail yang dicampur alpukat dan daun selada. Prawn Cocktail ini memiliki tekstur kental layaknya saus.

"Cocktail saus ini dibuat sedikit pedas karena kami menyesuaikan dengan selera makan masyarakat Indonesia yang menyukai rasa pedas," ungkap Guido.

Dalam jamuan makan siang tersebut, cocktail dihidangkan bersama dengan udang dan lotus chips menghasilkan perpaduan yang smooth dan sedikit pedas.

Menu Bakery

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com