Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlalu Banyak Konsumsi Makanan dan Minuman Manis Memicu Kurang Gizi

Kompas.com - 03/03/2020, 16:05 WIB
Nabilla Tashandra,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber asiaone

KOMPAS.com - Makanan dan minuman manis memang terasa nikmat. Namun, hati-hati untuk tidak mengonsumsinya secara berlebih.

Sebuah riset terbaru dari Eropa menemukan bahwa semakin banyak gula yang kita makan, semakin sedikit vitamin dan mineral yang kita konsumsi dalam makanan sehari-hari.

Dilakukan oleh para peneliti dari Lund University di Swedia, riset ini melihat data yang dikumpulkan dari dua kelompok studi berbeda.

Satu kelompok terdiri dari 1.797 peserta berusia 18 hingga 80 tahun dengan asupan makanan yang dinilai melalui buku harian selama empat hari.

Baca juga: 6 Cara Efektif Setop Hasrat Santap Makanan Manis

Sementara kelompok lainnya terdiri dari 12.238 peserta berusia 45 hingga 68 tahun. Pola makan mereka dinilai menggunakan kombinasi buku harian makanan selama tujuh hari, kuesioner frekuensi makanan dan wawancara.

Dari data ini, para peneliti dapat melihat asupan gula tambahan yang ditambahkan oleh para peserta ke dalam makanan dan minuman mereka serta asupan harian rata-rata sembilan mikronutrien (kalsium, folat, zat besi, magnesium, kalium, selenium, vitamin C, vitamin D dan seng).

Hasil dari jurnal yang dipublikasikan di Nutrition & Metabolism menemukan, bahwa semakin tinggi asupan gula tambahan, semakin rendah asupan sembilan vitamin dan mineral tersebut.

Adapun saran asupan gula harian masih bervariasi dari negara satu ke negara lainnya.

Sebagai contoh, para peneliti menunjukkan bahwa pedoman pola makan untuk populasi Nordik, The Nordic Nutrition Recommendations, menyarankan agar gula tambahan tidak lebih dari 10 persen dari total asupan energi.

Sementara European Food Safety Authority mengatakan, bahwa tidak ada data ilmiah yang memadai untuk menetapkan batas atas gula.

Baca juga: Sehat Ala Deddy Corbuzier, dari Puasa hingga Pantang Gula

Halaman:
Sumber asiaone
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com