Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentan Dialami Wanita, Kenali Gejala Kanker Ovarium

Kompas.com - 04/03/2020, 07:31 WIB
Gading Perkasa,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bulan Maret diperingati sebagai bulan kesadaran akan kanker ovarium, di mana setiap orang berupaya meningkatkan kesadaran mengenai penyakit tersebut.

Kanker ovarium adalah bentuk kanker keenam yang paling umum di antara wanita.

Cancer Research menyatakan, penyakit ini bertanggung jawab atas empat persen dari seluruh kasus kanker baru bagi pasien wanita di Inggris pada tahun 2016.

Baca juga: Tes Darah Bisa Deteksi Kanker Ovarium Dua Tahun Lebih Awal

"Kanker ovarium terjadi ketika sel-sel abnormal di ovarium mulai berkembang biak, menciptakan tumor," demikian menurut organisasi Ovarian Cancer Action.

"Jika tumornya ganas itu berarti kanker, dan apabila dibiarkan tidak diperiksa, dapat tumbuh dan menyebar ke bagian lain tubuh."

Ovarium adalah kelenjar reproduksi tanpa saluran di dalam sistem reproduksi wanita.

Kelenjar tersebut bertanggung jawab memproduksi dan menyimpan telur, selain memproduksi dan melepaskan hormon seks progesteron dan estrogen.

Ovarian Cancer Action menjelaskan, ada tiga bentuk tumor ovarium. Yaitu epitel, sel germinal, dan stroma tali pusat.

"Sekitar 90 persen tumor kanker ovarium adalah epitel, yang mayoritas dikenal sebagai kanker ovarium epitel serius," kata organisasi tersebut.

"Tumor ini paling sering terjadi pada wanita berusia antara 40 hingga 60 tahun."

Baca juga: 10 Manfaat Terong Belanda, Salah Satunya Cegah Kanker

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com