Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Air Fryer Menghasilkan Makanan yang Lebih Sehat?

Kompas.com - 22/07/2020, 23:57 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

KOMPAS.com - Semenjak pandemi Covid-19, semakin banyak orang yang menerapkan pola hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, termasuk mengonsumsi makanan sehat.

Selain memilih bahan makanan yang tepat, cara mengolah makanan juga penting dipertimbangkan.

Tak heran jika kini, air fryer – alat menggoreng tanpa minyak- menjadi ‘bintang dapur’, karena dinilai dapat membantu menyiapkan makanan yang lebih sehat tapi tetap bisa menikmati tekstur makanan goreng.

Tapi, benarkah air fryer menghasilkan makanan yang lebih sehat?

Baca juga: Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Menggoreng Makanan

Menurut Men's Health, titik penjualan air fryer adalah menggunakan lebih sedikit minyak untuk menggoreng, sehingga makanan yang digoreng jadi lebih sehat.

Tetapi sebenarnya bagaiman cara kerja air fryer?

Umumnya untuk menggoreng makanan, berarti kita harus merendam makanan dalam minyak panas sampai matang.

Sementara menggoreng dengan air fryer cukup menggunakan sedikit minyak selama proses memasak, karena air fryer mengedarkan udara panas selama proses memasak. Ini sama seperti cara kerja oven.

Karena masih menggunakan sedikit minyak, makanan yang digoreng di air fryer tetap memiliki tekstur renyah yang disukai orang.

Jadi secara teknis, air fryer bukanlah penggorengan tetapi lebih seperti memanggang makanan di oven.

Namun, sehat atau tidaknya makanan bukan hanya dari cara mengolahnya, melainkan juga bahan makanan yang dimasak.

Makanan olahan, seperti sosis, tetap saja tidak sesehat sayuran, bahkan jika makanan tersebut digoreng di air fryer.

Sehingga, nilai gizi makanan yang dimasak dalam air fryer, tergantung pada pilihan bahan makanannya.

Para ahli merekomendasikan untuk mulai dengan pilihan yang lebih sehat seperti kentang, ayam, kangkung, buncis, dan bahkan kubis.

Baca juga: Makan Gorengan Setiap Hari Picu Risiko Kematian Dini

Dilansir Cleveland Clinic, mengonsumsi makanan yang digoreng dengan air fryer bisa mengurangi 80 persen asupan kalori.

Air fryer juga memasak makanan lebih cepat ketimbang oven, yang mana ini tentu sangat penting ketika kamu sedang terburu-buru menyiapkan makanan.

Sayangnya, air fryer pada umumnya berukuran kecil, sehingga hanya memungkinkan untuk memasak satu sampai dua porsi sekaligus.

Air fryer juga memasak dengan panas yang sangat tinggi, yang dapat menyebabkan makanan mudah terbakar jika tidak hati-hati.

Bagi kamu yang kamu menyukai rasa dan tekstur makanan yang digoreng, tetapi mencari pilihan yang lebih sehat, air fryer bisa jadi jawabannya.

aBaca juga: Dari Gorengan hingga Teh Manis, Indonesia Dikepung Penyebab Diabetes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com