Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Aman Penuhi Kebutuhan Anak Bertemu Teman Saat Pandemi

Kompas.com - 03/08/2020, 16:23 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com – Manusia adalah makhluk sosial sehingga membutuhkan kehadiran orang lain, apalagi anak usia praremaja dan remaja. Bergaul dengan teman merupakan bagian dari proses perkembangannya.

Kebutuhan anak untuk bermain bersama teman sebayanya itu tidak bisa dipenuhi selama pandemi. Untuk mencegah penularan Covid-19, banyak anak yang harus melakukan semua aktivitasnya dari rumah.

Walau anak bisa “bertemu” teman secara online, namun pertemuan secara fisik sebenarnya tetap dibutuhkan.

“Untuk anak usia praremaja dan remaja, itu memang kebutuhan bagi perkembangan otaknya. Relasi dengan teman sebaya adalah keharusan,” kata dokter anak spesialis tumbuh kembang, Ahmad Suryawan atau biasa disapa Wawan itu dalam acara media diskusi yang diadakan Frisian Flag (29/7).

Baca juga: Agar Anak Bisa Gembira Sekolah di Rumah

Untuk itu menurut Wawan orangtua bisa sedikit melonggarkan aturan sehingga sesekali anak bisa bermain dengan teman-temannya. Apalagi anak di usia pra-remaja sudah bisa memahami protokol kesehatan.

Ditambahkan oleh psikolog Ajeng Raviando, anak usia pra-remaja sudah bisa mengatur diri bagaimana harus bersikap dan menjaga prokotol kesehatan.

“Mungkin mainnya bisa dibatasi hanya beberapa orang saja. Jadi anak bisa tetap mengasah kemampuan bersosialisasi dengan cara adaptasi baru,” kata Ajeng dalam acara yang sama.

Cara lain agar anak bisa bermain dengan teman-temannya adalah dengan memanfaatkan teknologi digital. Anak bisa ngobrol atau bersama-sama melakukan permainan digital agar lebih menarik.

Sementara untuk anak balita dan usia sekolah dasar, sebaiknya tetap didampingi jika mereka belum terlalu bisa disiplin dengan protokol kesehatan.

Baca juga: Agar Anak Bisa Gembira Sekolah di Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com