Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teh Hijau dan Kopi Menurunkan Risiko Kematian pada Orang Diabetes

Kompas.com - 25/10/2020, 11:49 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Orang dengan diabetes tipe 2 memang lebih rentan terhadap penyakit peredaran darah, demensia, kanker, dan patah tulang.

Meskipun semakin banyak obat yang efektif, modifikasi gaya hidup, seperti olahraga dan diet tetap menjadi landasan pengobatan.

Namun, ada penelitian yang mengatakan, bahwa minum teh hijau dan kopi secara teratur dapat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2 karena berbagai senyawa bioaktif yang dikandung dua minuman tersebut.

Teh hijau mengandung beberapa senyawa antioksidan dan antiinflamasi, termasuk fenol dan theanine, serta kafein. Kopi juga mengandung banyak komponen bioaktif yakni fenol.

Penelitian itu memperlihatkan, minum 4 atau lebih cangkir teh hijau setiap hari ditambah 2 cangkir atau lebih kopi dapat mengurangi risiko kematian akibat diabetes tipe 2 sebanyak 63% selama 5 tahun terakhir.

Baca juga: Rajin Minum Teh Hijau Memperpanjang Umur

Sayangnya, tidak banyak peserta yang mengidap diabetes tipe 2 dilibatkan ke dalam penelitian itu.

Maka, para peneliti memutuskan untuk mengeksplorasi kembali potensi dampak teh hijau dan kopi terhadap risiko kematian di antara orang-orang dengan kondisi tersebut.

Mereka pun melacak kesehatan 4.923 orang Jepang (2.790 pria, 2.133 wanita) dengan diabetes tipe 2 (usia rata-rata 66 tahun) selama lebih dari 5 tahun.

Semuanya telah terdaftar di The Fukuoka Diabetes Registry, sebuah studi prospektif multisenter yang mengamati pengaruh perawatan obat dan gaya hidup pada umur pasien yang mengidap diabetes tipe 2.

Mereka masing-masing mengisi kuesioner makanan dan minuman berisi 58 item yang mencakup pertanyaan tentang berapa banyak teh hijau dan kopi yang mereka minum setiap hari.

Kemudian, mereka juga memberikan informasi latar belakang tentang faktor gaya hidup, seperti olahraga teratur, merokok, konsumsi alkohol, dan jam tidur malam.

Selain itu, peneliti mengukur tinggi badan, berat badan, tekanan darah, mengambil sampel darah dan urin untuk memeriksa potensi faktor risiko yang mendasarinya.

Baca juga: Minum Kopi Empat Cangkir Sehari untuk Hidup Lebih Sehat

Dibandingkan dengan mereka yang tidak minum sama sekali, peserta yang minum teh hijau, kopi, atau keduanya memiliki kemungkinan lebih rendah untuk meninggal.

Hasil penelitiannya, peserta yang minum hingga 1 cangkir teh hijau setiap hari memiliki kemungkinan kematian 15% lebih rendah, sedangkan yang minum 2-3 cangkir peluangnya 27% lebih rendah.

Di antara peminum kopi, yang minum 1 cangkir sehari berpeluang 19% lebih rendah, sementara yang minum 4 cangkir atau lebih dikaitkan dengan peluang 41% lebih rendah.

Di sisi lain, para peneliti juga tetap memberikan peringatan kepada peserta tentang ketergantungan pada kedua minuman ini jika dikonsumsi berlebihan.

"Studi kohort prospektif ini membuktikan konsumsi teh hijau dan kopi yang lebih besar secara signifikan menurunkan risiko kematian, tapi efeknya mungkin bersifat aditif," terang salah seorang peneliti.

Baca juga: Diabetes Pun Merusak Kesehatan Mental, Pahami Cara Mengatasinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com