Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/03/2021, 15:51 WIB
Intan Pitaloka,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber BHG

KOMPAS.com - Tanaman hias memang dapat mempercantik rumah, bahkan bisa meningkatkan mood ketika melihatnya. Dengan adanya tanaman hias, membuat dekorasi rumah pun semakin hidup.

Bagi pemilik hewan peliharaan, ada kriteria khusus yang juga harus dipertimbangkan, yaitu keamanannya bagi "anak-anak bulu". Terkadang, hewan peliharaan memang sedikit jahil, mengunyah atau memakan tanaman yang ada.

Namun, bahayanya, tak semua tanaman hias aman untuk dimakan atau dikunyah oleh hewan peliharaan. Tapi, Anda tak perlu khawatir, karena tentu ada tanaman hias yang cantik dan tidak beracun untuk hewan kesayangan.

Dilansir dari Better Homes & Gardens, berikut 15 tanaman hias yang dapat Anda jadikan pilihan untuk dirawat di rumah:

Baca juga: Manfaat Sterilisasi Pada Hewan Peliharaan, Bukan Tindakan Menyakitkan

Ilustrasi tanaman hias african violet. SHUTTERSTOCK/SUNNY_SMILE Ilustrasi tanaman hias african violet.

1. African Violet

Tanaman African Violet cukup digemari pula di Indonesia. Selain bunganya yang cantik, harganya pun terjangkau.

Tanaman ini ada yang berwarna ungu dan merah muda. Perawatannya juga mudah.

Anda hanya butuh untuk menjaga tanahnya cukup lembab, dan siramlah dengan membiarkannya menyerap air melalui lubang drainase pot untuk menghindari kerusakan daun dan kelopak bunga.

Baca juga: Ketahui, Ada 4 Manfaat Ampas Kopi untuk Tanaman

2. Air Plant atau Tilandsia

Seperti namanya Air Plant atau tanaman udara, tanaman ini memang tidak memerlukan tanah untuh tumbuh. Tanaman ini juga tidak memerlukan perhatian khusus.

Sebagian besar Tilandsia akan tetap lebih kecil dari 12 inci, dan tumbuh subur dalam cahaya terang dan tidak langsung. Selain itu, Anda tidak perlu menyiraminya setiap hari, cukup dengan merendam cepat dalam air sekitar sekali seminggu.

Namun, kucing dan anjing sama-sama akan menganggap daunnya yang kurus seperti rumput menggoda untuk dikunyah, jadi pastikan Anda menjauhkannya dari jangkauan.

Ilustrasi tanaman Pilea atau Chinese money plant. SHUTTERSTOCK/PATRYCJA NOWAK Ilustrasi tanaman Pilea atau Chinese money plant.

3. Tanaman Aluminium atau Pilea

Tanaman hias Pilea ini juga tak asing pula di Indonesia. Daun tanamannya yang unik menarik dan aman untuk hewan peliharaan. 

Tanaman ini lebih pendek dari 12 inci, tumbuh dengan baik dalam cahaya sedang hingga rendah.

Dikarenakan tanaman ini dapat mentolerir cahaya redup, Anda bisa menumbuhkannya hampir di mana saja yang berada di luar jangkauan hewan peliharaan.

Baca juga: 7 Tempat untuk Meletakkan Tanaman Pembersih Udara di Dalam Rumah

4. Kaktus Natal

Kaktus Natal adalah tanaman tidak beracun untuk dijadikan tanaman hias di rumah, terutama untuk Anda yang memiliki hewan peliharaan kucing dan anjing yang memiliki rasa penasaran yang tinggi.

Kaktus ini relatif pendek (di bawah 12 inci), tetapi dapat menyebar hingga dua kaki, dan tumbuh paling baik dengan penyiraman teratur dan cahaya terang dan tidak langsung.

5. Beberapa varietas pakis

Mengidentifikasi pakis bisa jadi sedikit rumit, karena ada beberapa tanaman dengan kata "pakis" di namanya yang sebenarnya bukan bagian dari keluarga pakis. Pakis sejati seperti Boston dan maidenhair adalah tanaman yang pas untuk dijadikan sebagai tanaman dalam ruangan yang aman untuk hewan peliharaan.

Waspadalah terhadap misnomers beracun seperti pakis asparagus, yang sebenarnya merupakan bagian dari keluarga lily. 

Baca juga: Ingin Pelihara Kucing Jalanan? Perhatikan Dulu 5 Hal Ini

6. Tanaman persahabatan 

Tanaman persahabatan (friendship plant) ini sangat mudah dalam hal perawatannya karena ia mentolerir cahaya sedang dan rendah, menyukai kelembaban (tumbuh dengan baik di terarium), dan biasanya tidak tumbuh lebih tinggi dari 12 inci.

Halaman:
Baca tentang
Sumber BHG
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com