5 Bukti Eratnya Kaitan Fesyen dan Dunia Sepak Bola

KOMPAS.com - Fesyen dan sepak bola adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Selama bertahun-tahun, fesyen telah memasuki aspek kehidupan para pemain sepak bola, mulai dari jersey hingga sepatu yang mereka gunakan.

Belakangan ini banyak merek dan desainer fesyen merancang produk dengan mengusung semangat sepak bola, seperti Balenciaga dan Versace.

Tidak cuma membintangi iklan produk fesyen, sejumlah bintang sepak bola papan atas juga terlihat "berkeliaran" di peragaan busana.

Kita ambil contoh Hector Bellerin. Pemain belakang Arsenal itu sempat menjadi model untuk koleksi Louis Vuitton Spring/Summer 2020 di ajang Paris Fashion Week pada 2019.

Baca juga: Dua Sepatu Kolaborasi Off-White x Nike untuk Musim Gugur 2021

Hypebeast Koleksi Off-White x Nike Football, Mon Amour

Kemudian di tahun 2020, pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold terlibat dalam kampanye Bottega Veneta.

Selain nama-nama yang disebutkan di atas, masih ada banyak contoh di mana dunia fesyen dan sepak bola saling bersinggungan.

Baca juga: Virgil Abloh Respons Isu Soal Perancangan Jersey Liverpool

1. Koleksi Off-White x Nike "Football, Mon Amour"

Lewat brand Off-White, desainer Virgil Abloh mengerjakan proyek bersama Nike bertajuk "Football, Mon Amour".

Koleksi Off-White x Nike melibatkan penyerang PSG Kylian Mbappe. Item dalam koleksi ini mencakup sarung tangan kiper, bola sepak, hoodies, track pants, dan kaus.

Namun item utama dalam koleksi tersebut adalah jersey sepak bola bermotif kotak-kotak hitam dan putih, dua sneaker Nike Zoom Fly Mercurial Flyknit, dan sepatu bola Mercurial Vapor 360.

Sepatu Mercurial Vapor 360 hadir dalam dua warna, hitam dan jingga, disertai teks "Virgil Was Here" di sepatu sebelah kanan, dan "Mbappe" di sepatu sebelah kiri.

Baca juga: Virgil Abloh dan Nike Dikabarkan Garap 20 Sneaker

Hypebeast Real Madrid x Yohji Yamamoto Third Kit

2. Real Madrid x Yohji Yamamoto Third Kit

Adidas menggandeng desainer Yohji Yamamoto untuk merancang jersey ketiga Real Madrid untuk musim 2014/2015.

Hasil kreasi Yamamoto itu pertama kali terlihat dipakai para pemain Real Madrid di Liga Champions di tahun yang sama.