Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Bikin Persiapan Pernikahan Jauh Lebih Cepat

Kompas.com - 14/06/2021, 16:20 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi memberikan pengaruh besar pada tren pernikahan masyarakat Indonesia. Termasuk durasi persiapan pernikahan yang jadi jauh lebih singkat.

Pernikahan menjadi salah satu momen terpenting dalam hidup seseorang. Jadi tak heran persiapannya dilakukan dengan begitu mendetail dan terencana.

Biasanya butuh waktu setidaknya enam bulan sampai 1 tahun untuk mewujudkan pesta pernikahan impian. Waktu tersebut dipakai untuk memilih konsep, memesan venue dan berbagai aktivitas lainnya yang cukup rumit.

Namun durasi persiapan itu kini dinilai terlalu panjang dan tidak praktis selama pandemi.

Baca juga: Ingin Mencicil Persiapan Pernikahan? Ikuti Cara ini

 

Gisela Setyawan, Senior Head of Wedding Business Bridestory menjelaskan salah satu perubahan besar dalam tren pernikahan pasca pandemi adalah lamanya masa persiapan acara tersebut.

"Wedding planning sekarang rata-rata di bawah tiga bulan karena perubahan kondisi pandemi," terangnya dalam virtual briefing bertemakan Tren dan Inspirasi dari Tokopedia dan Bridestory: Intimate Wedding 101 pada Senin (14/06/2021).

Berdasarkan survei yang diadakan Bridestory kepada 20.405 responden, sebanyak 31,54 persen melakukan persiapan di bawah tiga bulan. Sebanyak 19,42 persen mempersiapkan dalam jangka tiga sampai enam bulan.

Sementara 27,04 persen responden bertahan pada pola lama yakni enam sampai 12 bulan. Namun masih ada 22,03 persen yang malah butuh waktu lebih lama selama pandemi yaitu lebih dari satu tahun.

Baca juga: 5 Tren Pernikahan yang Paling Digemari di Tahun 2021

Penyebaran Covid-19 yang belum jua berakhir membuat kondisi tidak pasti, demikian pula dengan regulasi yang berlaku. Aturan dan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah bisa berubah sewaktu-waktu menyesuaikan kondisi terbaru.

Karena alasan ini maka calon pengantin memilih untuk menyegerakan pernikahannya dan tidak berlama-lama mempersiapkannya.

Berbeda dari sebelumnya, persiapan pernikahan kini sangat mungkin dilakukan dalam waktu singkat. Khususnya karena adanya sistem daring lewat e-commerce untuk memilih dan melakukan pemesan vendor yang dibutuhkan.

Kebutuhan resepsi pernikahan termasuk gaun, lokasi, suvenir sampai dekorasi acara kini bisa didapatkan dengan mudah melalui gawai. Metode ini, tambah Gisela, juga jauh lebih aman, sehat dan praktis di era seperti ini.

Baca juga: Mengapa Cincin Pernikahan Disematkan di Jari Manis?

Pilih Vendor Lebih Praktis Lewat Marketplace

Perubahan tren pernikahan ini disikapi sejumlah pelaku industri ini dengan mengubah model bisnisnya. Kini banyak vendor yang menyediakan produk dan layanannya secara daring termasuk melalui Tokopedia.

External Communications Senior Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya mengatakan tersedia fitur khusus Tokopedia Wedding untuk membantu calon pengantin mempersiapkan hari besarnya di kala pandemi.

"Terbukti cukup banyak yang menikmatinya dengan adanya kenaikan tren transaksi penjualan terkait pernikahan di Tokopedia," terangnya secara virtual.

Baca juga: Sinopsis The Wedding Coach, Mengatasi Stres Persiapan Pernikahan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com