Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabun Antibakteri Tidak Lebih Baik dari Sabun Biasa? Ini Alasannya

Kompas.com - 06/07/2021, 14:13 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mencuci tangan dengan sabun merupakan bagian dari protokol kesehatan (prokes) yang wajib kita lakukan selama berlangsungnya masa pandemi Covid-19 ini. 

Tak heran jika banyak masyarakat yang memborong sabun antibakteri untuk mencuci tangan atau mandi setelah beraktivitas di luar rumah.

Meski demikian, mencuci tangan dengan menggunakan sabun antibakteri tidak lebih baik dari sabun biasa untuk mencegah bakteri dan virus.

Sebuah studi menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan jumlah penyakit yang diderita oleh orang-orang yang menggunakan sabun antibakteri maupun dengan sabun biasa.

Baca juga: Benarkah Sabun Antibakteri Efektif Membunuh Kuman?

Selain itu, ada kekhawatiran kalau sabun antibakteri justru dapat membuat bakteri lebih resisten antibiotik. Namun, penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan mengenai hal tersebut.

Terlepas dari jenis sabun yang kita pakai, untuk benar-benar melindungi diri dari bakteri dan virus sebagai sumber penyakit, kita perlu mencuci tangan sampai bersih setidaknya selama 20 detik.

Hand sanitizer alternatif membersihkan tangan

Menurut CDC, mencuci tangan dengan menggunakan air dan sabun jauh lebih efektif membunuh bakteri maupun virus tertentu dibandingkan dengan hand sanitizer.

Namun, hand sanitizer dan tisu antibakteri berbasis alkohol bisa menjadi alternatif untuk membersihkan tangan saat sabun dan air tidak tersedia.

Baca juga: [HOAKS] Hand Sanitizer Mengandung Virus Baru

Dalam satu penelitian terhadap 292 keluarga di daerah Boston, mereka yang menggunakan hand sanitizer selama lima bulan mengurangi penyebaran infeksi saluran cerna hingga 59 persen.

Dalam studi lain, keluarga yang membersihkan tangan dengan hand sanitizer sekitar lima kali sehari mengurangi risiko pilek sebesar 20 persen dibandingkan dengan keluarga yang lebih jarang membersihkan tangan. 

Untuk hasil terbaik, perhatikan juga bahwa hand sanitizer harus mengandung setidaknya 60 persen alkohol untuk membunuh bakteri dan virus secara efektif.

Baca juga: Jaga Kebersihan Kulit Wajah dengan Face Mist Mengandung Antibakteri

Membersihkan rumah secara rutin

Demi mencegah penularan infeksi bakteri dan virus, kita tidak hanya dapat mencuci tangan saja tetapi juga secara rutin membersihkan rumah.

Air panas dan sabun cuci piring terbukti efektif membunuh kuman di permukaan dapur maupun kamar mandi.

Dalam penelitian lain, larutan baking soda dan cuka dapat membunuh 90 persen bakteri seperti Salmonella, Staphylococcus aureus, dan E. coli, meskipun pembersih komersial jauh dapat mematikan virus hingga 99,9 persen.

Tetapi, jika kita lebih suka menggunakan bahan alami, cobalah pembersih buatan sendiri yang bebas dari bahan-bahan kimia.

Baca juga: Kesalahan Atur Perabotan yang Membuat Kita Sulit Membersihkan Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com