Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semangat Menghadirkan Pendidikan Berkualitas untuk Anak Usia Dini

Kompas.com - 16/07/2021, 17:32 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com – Pendidikan yang berkualitas untuk anak-anak usia dini (jenjang PAUD dan TK) terbukti dapat meningkatkan kemampuan literasi, serta perkembangan sosial-emosional yang baik.

Demi menyediakan pendidikan berkualitas, tersedianya guru berkualitas pun terus harus ditingkatkan.

Inisiatif pengembangan kapasitas sumber daya manusia di bidang pendidikan diluncurkan oleh Singapore International Foundation (SIF) yang bertajuk Early Childhood Education Project.

Program ini menggandeng Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Jawa Barat sejak 2019 dan berakhir di tahun 2021.

Dalam program tersebut para guru-guru TK yang terpilih mendapat pelatihan tentang penguatan interaksi antara guru dan murid, merancang lingkungan belajar yang kondusif, serta membuka iklim kolaboratif antara para guru dan keluarga anak peserta didik.

Ketua IGTKI Jawa Barat, Renni Kusnaeni mengatakan, judul dan materi pelatihan yang diberikan para mentor dari SIF dibuat berdasarkan kebutuhan para guru TK di Jawa Barat.

Baca juga: 10 Kegiatan Sederhana untuk Melatih Motorik Halus Anak Usia Dini

“Sebelum dimulainya program kami banyak berdiskusi dengan tim dari SIF mengenai ilmu apa yang dibutuhkan, lalu kami dari IGTKI memberi masukan-masukan berdasar kebutuhan guru-guru,” kata Renni dalam wawancara yang dilakukan dengan Kompas.com secara virtual (15/7/2021).

Program pelatihan ini di tahun 2019 dilakukan secara offlline dengan peserta 25 guru TK yang memenuhi syarat. Lalu di tahap dua, karena terjadi pandemi maka seluruh kegiatan dilakukan secara online dengan peserta 50 guru.

Salah satu guru TK yang menjadi peserta program, Rina Elliyanti, mengatakan banyak mendapat ilmu baru dari pelatihan yang diikutinya itu.

“Walau dilakukan secara online, tapi kami tetap mendapat perspektif baru dan strategi baru dalam mengajar. Kami juga bisa langsung menerapkan dan mendapat umpan balik dari narasumber, jadi bukan sekadar mendapat teori,” kata Rina, guru TK Yos Sudarso, Tasikmalaya Jawa Barat.

Baca juga: Anak Tidak Percaya Diri di Sekolah? Ini Dia Cara Mengatasinya!

Menurutnya, materi yang diberikan juga membantu para guru beradaptasi dengan kondisi belajar online saat pandemi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com