Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Dehidrasi, Perhatikan Jenis Cairan saat Olahraga

Kompas.com - 14/08/2021, 08:27 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com – Dehidrasi merupakan kondisi berbahaya jika kita sedang berolahraga. Kondisi ini bukan hanya membuat mulut kering, tapi juga tubuh lemas, dan otot kram. Dibutuhkan lebih dari air untuk mencegah dehidrasi.

Meskipun konsumsi air menjadi prioritas utama, ada kalanya tubuh kita membutuhkan tambahan gula dan elektrolit untuk mempertahankan tingkat energi dan status hidrasi selama berolahraga.

Jika latihan kita tergolong moderat dan durasinya kurang dari 60 menit, memang tidak dibutuhkan minuman energi.

“Semakin kita intens berolahraga, makin banyak keringat yang keluar. Keringat terdiri dari air dan juga sejumlah elektrolit, natrium, dan klorida. Sehingga kita membutuhkan hidrasi yang tepat,” kata Director, Sport Performance and Education Herbalife Nutrition, Dana Ryan.

Dia mengatakan, otak dan otot kita bergantung pada glukosa (gula) untuk energi setelah olahraga yang berkepanjangan.

“Makan sebelum dan sesudah olahraga adalah cara yang bagus untuk mengisi bahan bakar dan energi, tetapi makan saat berolahraga tidak disarankan,” paparnya.

Baca juga: 9 Tanda Dehidrasi yang Tidak Boleh Diabaikan

Menurut Ryan, minuman suplemen energi adalah cara paling nyaman untuk menghidrasi dan mengonsumsi nutrisi penting selama melakukan olahraga yang intensif.

Minuman karbohidrat-elektrolit meningkatkan kinerja atletik dengan meningkatkan gula darah dan mempertahankan tingkat oksidasi karbohidrat yang tinggi, yang pada akhirnya mencegah kelelahan dan kekurangan tenaga yang dirasakan.

Perhatikan jenis minuman energi

Tidak semua minuman suplemen energi itu sama. Dengan banyaknya produk “air yang diperkaya” yang tersedia di pasaran, terkadang hal ini malah membingungkan.

“Saya selalu menyarankan untuk memeriksa label nutrisi untuk bahan yang tepat,” kata Ryan.

Rekomendasi minuman energi dari Ryan adalah yang mengandung:

- 8-16 gram gula (dari glukosa dan sukrosa, dalam larutan karbohidrat 3-6 persen)
- 80-160 miligram natrium

Baca juga: Cegah Dehidrasi dengan Minuman Elektrolit Buatan Rumahan

Elektrolit dan vitamin tambahan lainnya adalah tambahan yang bagus, tetapi bukan menjadi prioritas utama.

“Ini akan memastikan meminum apa yang sebenarnya dibutuhkan tubuh Anda dan tidak mengutamakan rasa pada minuman tersebut,” katanya.

Kita juga jangan khawatir dengan kandungan gula dalam minuman energi, sebab jika dikonsumsi dengan benar untuk penggunaan fungsionalnya.

“Ingat, jika Anda tidak berolahraga cukup keras untuk menguras nutrisi dan air, memang minuman suplemen energi dapat menambah kalori berlebih ke dalam tubuh Anda,” kata Dana Ryan.

Baca juga: Cuaca Panas, Waspada Dehidrasi dan Heat Stroke

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com