Permudah Literasi Keuangan Bagi Anak Lewat Cerita Pendek

KOMPAS.com - Literasi keuangan merupakan salah satu hal yang penting ditanamkan kepada anak sejak dini.

Pemahaman yang baik soal pengaturan finansial dapat mempengaruhi kehidupan buah hati kita di masa depan. Hal ini disadari oleh banyak orangtua meski tidak selalu mudah untuk diterapkan.

Rasanya agak rumit menjelaskan soal prinsip keuangan kepada anak yang memiliki dunia yang masih sederhana. Membutuhkan sarana yang efektif, interaktif sekaligus mudah dipahami bagi anak.

Sadar akan kebutuhan ini, Permata Bank meluncurkan buku kumpulan cerita pendek (cerpen) yang berjudul “Kecil-kecil Pandai Menabung”.

Buku ini adalah bagian dari program PermataHati CSR yang merupakan bagian dari seri komik untuk mengedukasi literasi keuangan melalui kacamata murid sekolah.

Baca juga: Literasi Keuangan: Definisi, Manfaat, dan Tingkatnya

Buku ini merupakan hasil lima karya cerita pendek terpilih yang diseleksi dari 100 siswa SD dan SDLB dari Jakarta, Tangerang, dan Bandung peserta PermataBankir Cilik.

Permata Bank rilis buku cerpen anak bertema keuangan untuk permudah edukasi literasi finansial sejak dini

Kelima cerpen ini dipilih berdasarkan ide cerita yang istimewa, keutuhan dan kerunutan alur cerita, adanya pesan yang mengajak pembaca untuk dapat mengelola uang dengan bijak, serta tata bahasa yang baik.

Karya tersebut kemudian disunting oleh penulis buku anak, Nindya Maya dengan tetap mempertahankan ide segar dari pemikiran dan sudut pandang seorang bocah.

Sedangkan ilustrasinya digoreskan oleh tim Frosto Studio agar membuat buku ini semakin hidup dan interaktif.

Kumpulan cerpen “Kecil-kecil Pandai Menabung” nantinya dapat diakses melalui situs BacaPiBo.com agar semua orang dapat mendapatkan manfaatnya.

Baca juga: 10 Kesalahan Orangtua dalam Mendidik Anak Remaja

Buku cerpen ini melengkapi dua buku literasi keuangan yang diluncurkan sebelumnya, yaitu Bintang Pandai Mengelola Uang dan Komik Literasi Keuangan.

Seluruhnya merupakan bagian dari program PermataHati untuk mewujudkan buku edukasi keuangan bagi anak-anak usia dini.

Didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI), kegiatan ini dilakukan untuk memberikan edukasi literasi keuangan untuk pelajar SD dan setingkatnya.

Direktur Pengembangan Inklusi Keuangan OJK, Edwin Nurhadi mengatakan menanamkan literasi keuangan pada anak bukan hal yang mudah. Peluncuran buku ini menjadi inovasi yang sangat dibutuhkan khususnya di masa pandemi.

“Dengan semua aktivitas belajar dan mengajar yang serba online, kini kebutuhan akan media pembelajaran digital semakin bertambah.

Apalagi yang disajikan dengan gambar atau ilustrasi menarik dan dekat dengan keseharian anak-anak seperti buku “Kecil-Kecil Pandai Menabung” ini," ujar Sri Wahyuningsih, Direktur Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia via rilis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: 3 Tips Bahas soal Uang di Tengah Keluarga