Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bikin Sehat, 6 Tren Kecantikan TikTok Ini Malah Bisa Berbahaya

Kompas.com - 31/08/2021, 12:04 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber HuffPost

KOMPAS.com - Media sosial dapat dijadikan platform untuk membagikan informasi, termasuk informasi kesehatan dan kecantikan.

Informasi tersebut bisa disampaikan lewat cara yang lebih menarik sehingga orang lebih tertarik untuk menyimaknya, misalnya melalui video TikTok.

Sayangnya, selain pakar kecantikan atau dokter kulit yang berbagi informasi akurat, ada banyak orang yang juga membagikan tips kecantikan di media sosial.

Alih-alih akurat, banyak dari tips tersebut yang juga membahayakan. Namun, karena orang yang membagikannya populer dan cantik, ada pengikut yang mempraktikannya.

"Sama seperti di platform media sosial lainnya, yang menjadi perhatian kami adalah ekspektasi yang tidak realistis dan dibungkus dengan konten yang penuh dengan filter atau pencahayaan," kata okter kulit dari Connecticut, Dr Rhonda Klein, seperti dilansir HuffPost.

Baca juga: 5 Rutinitas Kecantikan Perempuan Jepang yang Perlu Dicoba

Ingatlah bahwa kulit setiap orang berbeda. Jadi, hal paling penting ketika mencari perawatan kulit adalah memilih sesuai dengan jenis kulit atau berkonsultasi dengan dokter untuk menemukan solusi yang sesuai dengan kulit kita.

Nah, berikut sejumlah tren skincare di TikTok yang sebaiknya kita hindari:

1. DIY microneedling

Microneedling adalah teknik di mana kulit ditusuk dengan jarum kecil untuk merangsang produksi kolagen dan meningkatkan kualitas kulit.

Di TikTok, beredar sejumlah video yang memperlihatkan orang-orang mencoba microneedling di rumah menggunakan alat yang disebut dermaroller.

Namun, para profesional tidak mendukung cara ini.

“Dermarolling atau microneedling buatan sendiri yang digunakan di rumah dapat merusak kulit dan menyebabkan infeksi," kata dokter kulit dari Texas, Dr James Ralston.

Selain itu, dokter kulit menggunakan perangkat yang dirancang khusus untuk menembus kulit lebih dalam, aman dan lebih efektif.

Microneedling di rumah membawa banyak risiko yang lebih besar daripada poteni manfaatnya.

Prosedur ini berbahaya jika diikuti di lingkungan yang tidak sepenuhnya bersih dan steril, perangkat yang tidak bermutu medis, dan dengan jarum yang tidak segar, berkualitas tinggi, atau benar-benar steril.

Ujung jarum yang tumpul juga dapat merusak kulit, serta diperlukan tingkat akurasi tinggi untuk menghindari infeksi, iritasi, cedera, dan jaringan parut.

Halaman:
Sumber HuffPost
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com