Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, 7 Kesalahan Terbesar Seseorang Saat Mengundurkan Diri

Kompas.com - 28/11/2021, 11:54 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber HuffPost

KOMPAS.com – Mengundurkan diri dari suatu pekerjaan bukanlah hal mudah. Apalagi, pekerjaan tetap tak berakhir begitu kita memberikan pemberitahuan pengunduran diri pada atasan.

Jadi, jika ingin meninggalkan pekerjaan dengan terlihat “profesional” sembari menjaga kewarasan tetap utuh, dibutuhkan kebijaksanaan dan trik tertentu agar tidak terjadi kesalahan yang memperburuk keadaan kita.

Nah, berikut adalah kesalahan yang harus dihindari setelah mengundurkan diri dari suatu pekerjaan.

Menyakiti orang yang mungkin terhubung dengan kita di masa depan

Kolega mungkin melupakan apa saja yang sempat kita kerjakan bersamanya. Namun, hal buruk yang kita lakukan padanya mungkin bisa meninggalkan kesan negatif yang membekas di hatinya, bahkan untuk beberapa tahun ke depan.

“Dalam pencarian kerja berikutnya, kita tak akan tahu kapan kita akan bertemu dengan salah satu kolega yang pernah kita sakiti,” ujar penulis resume Tammeca Riley.

“Mungkin saja orang itu akan meninjau resume Anda atau membuat keputusan akhir dalam proses perekrutan,” katanya.

Gregory Tall, mantan staf divisi sumber daya manusia profesional yang kini menjalankan pelatihan manajer, pernah menemukan seorang karyawan yang mengundurkan diri di tengah presentasi klien tanpa pemberitahuan, meninggalkan kesan buruk pada klien dan tim yang kemudian harus berjuang menutupi ketidakhadirannya.

“Orang itu telah mengecewakan manajer dan semua orang di rantai itu, termasuk klien. Kini, mereka memiliki kesan yang buruk. Ketika orang-orang itu menyebar dan pergi ke organisasi yang berbeda, mereka akan tetap mengingat  orang yang pergi itu,” kata Tall, menambahkan bahwa dia masih mengingat orang ini bertahun-tahun kemudian.

Itulah mengapa penting untuk mempertimbangkan berapa banyak orang yang akan meninggalkan kesan buruk dari cara kita mengundurkan diri.

Karenanya, kita sebaiknya menjalani proses pengunduran diri dengan baik, bersahabat, tidak meninggalkan masalah, dan menyelesaikan kewajiban kita terlebih dahulu.

Baca juga: 9 Alasan Resign yang Baik dan Dapat Digunakan

Terlalu cepat mengumumkan pengunduran diri

Jika kita menunggu untuk mengundurkan diri sampai memiliki pekerjaan baru, pastikan pekerjaan itu telah pasti didapat sebelum mengumumkannya.

"Tunda mengumumkan pengunduran diri sampai benar-benar mendapat pekerjaan baru," kata Tall.

Tall mengatakan bahwa pemberi kerja bisa saja membatalkan di saat terakhir bila mendengar hal buruk soal pelamar.

Halaman:
Sumber HuffPost
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com