Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkat Digitalisasi, Bisnis Mukena Laris di Masa Pandemi

Kompas.com - 15/12/2021, 10:59 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com - Di balik tantangan besar bagi bisnis di masa pandemi Covid-19, ada sisi positif yang dirasakan, salah satunya adalah keberanian untuk merambah ke pasar digital.

Menurut data, jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang melakukan digitalisasi meningkat dua kali lipat di masa pandemi. Tak sedikit yang omsetnya justru melejit.

Salah satunya adalah yang dialami Mukena Zianisa yang mengalami peningkatan omset sampai 40 persen selama pandemi.

Brand manager Zianisa, Dyah Amalia mengatakan, sebelumnya fokus penjualannya hanya secara offline, namun sejak pandemi beralih secara online.

"Seiring meningkatnya digitalisasi, e-commerce menjadi peluang yang paling menjanjikan saat ini,” ujar Dyah.

Baca juga: Sambut Lebaran dengan Mukena Buatan Selebritas

Dyah mengakui, memaksimalkan layanan yang ditawarkan platform e-commerce bukanlah hal yang mudah. Upaya kerjasama mendidik UMKM dalam menggunakan layanan digital masih menjadi tantangan.

Lewat berbagai pelatihan pemasaran digital yang diikuti karyawannya, terbukti mereka bisa beradaptasi.

“Kami mulai gencar untuk pemasaran di marketplace, serta beragam sosial media yang ada. Hal itu ternyata kini berbuah manis membuat Mukena Zianisa bisa dikenal dan tetap bertahan sampai saat ini,” ucapnya.

Selain itu, menurut Dyah kualitas produknya juga ditingkatkan. Ia mengungkapkan, mukenanya didesain oleh desainer muda Indonesia dan menggunakan kain yang nyaman.

"Kami memiliki target market perempuan usia 25-45 tahun dan setiap bulan sekali mengeluarkan produk baru yang sesuai dengan permintaan pasar dan motif modern," katanya.

Dengan harga relatif terjangkau, yaitu kisaran Rp 139.000 - Rp 159.000, produk mukena Zianisa sangat laris dan telah terjual ribuan ke seluruh Indonesia.

Baca juga: Mengintip Parade Busana dalam Embrace Jakarta Muslim Fashion Week

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com